HUKAMANEWS - Pengusaha Jhon LBF ikutan kecam aksi yang dilakukan Ivan Sugianto terhadap korbannya siswa SMA Kristen Gloria 2, Surabaya.
Namun kini Jhon diminta untuk tak bersuara soal kasus yang viral dan menghebohkan ini.
Dikutip dari akun X Langit Macaronis, Kamis (14/11), dalam video yang diposting, Jhon menyebutkan, dirinya sudah diminta untuk tak bersuara soal kasus Ivan ini.
"Kuasa hukum saya Zainudin SH akan berangkat ke Surabaya untuk menginvestigasi semuanya," kata Jhon.
Baca Juga: Lokasi Kantong Parkir GBK Saat Pertandingan Seru Timnas Indonesia vs Jepang, Simak Panduannya!
Jhon sendiri sudah menilai tindakan arogan Ivan ini sudah sangat biadab dan tak terpuji.
"Saya sudah mendapat telepon, WA untuk saya berhenti bersuara. Saya pertegas saya diminta untuk tak bersuara," ujarnya.
Sementara itu Ivan pelaku bullying sudah ditangkap dan akan berlanjut ke penyidikan.
Meski ia sudah meminta maaf kepada orangtua dan Ethan korban yang dibullynya, proses hukum tetap berjalan.
Ivan ditangkap di Bandara Internasional Juanda oleh petugas gabungan dan satgas pengamanan bandara.
Baca Juga: Berlaku 1 Januari 2025, Pemerintah Tetapkan PPN Menjadi 12 Persen
Sementara itu sebelumnya ada dugaan Ivan punya beking kuat di balik kasus ini.
Hal ini diungkap akun X Lex Wu yang juga penggiat HAM dan Direktur PASTI.
Dari beberapa unggahan terlihat Ivan dan kawan-kawannya kerap nongkrong di Polrestabes Surabaya.
Artikel Terkait
Lagi dan Lagi Terjadi Kasus Bullying Hingga Korbannya Siswa SMA Alami Koma, Polres Metro Jakselpun Turun Tangan
Heboh! Siswa Koma Usai Berkelahi di Tebet, Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan, Bukan Bullying, Tapi Masalah Ini
Ivan Orangtua Arogan yang Bullying Siswa di SMA Kristen Gloria, Pengusaha Hiburan Malam yang Kerap Bermasalah dan Suka Cari Gara-gara
Berbeda Saat Bully Korban SMA Kristen Gloria 2 Surabaya Sangat Garang, Ivan Sugianto Sambil Nangis Akhirnya Minta Maaf
Direktur PASTI yang Juga Penggiat HAM Lex Wu Telusuri Jejak Ivan Sugianto yang Diduga Kerap Setor ke Aparat dari Jalankan Bisnis Haram