BRI Journalism 360, Semangat Meningkatkan Kualitas Jurnalisme Berkelanjutan di Indonesia

photo author
- Selasa, 29 Oktober 2024 | 07:42 WIB
Seminar BRI Journalism 360 di Semarang tingkatkan kualitas jurnalisme digital untuk keberlanjutan media di Indonesia. (Dok. Promedia/HukamaNews.com)
Seminar BRI Journalism 360 di Semarang tingkatkan kualitas jurnalisme digital untuk keberlanjutan media di Indonesia. (Dok. Promedia/HukamaNews.com)

“Optimasi iklan yang sesuai dengan konten adalah strategi terbaik agar pembaca merasa terhubung,” ucap Ilona, memberikan perspektif baru bagi para pelaku media digital.

Memahami Dinamika dan Tantangan Jurnalisme di Era Digital

Tak hanya soal optimasi iklan, seminar ini juga membahas pentingnya sumber berita yang kuat dan etis.

Fransiskus Surdiasis dari Dewan Pers menekankan bahwa kualitas jurnalisme ditentukan oleh keandalan sumber berita dan integritas konten.

Baca Juga: Harap-Harap Cemas Menanti 100 Hari Kinerja Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran

“Sumber yang kuat dan etis membuat berita lebih mudah diterima dan dipahami oleh pembaca,” ungkap Fransiskus, yang menyoroti pentingnya integritas dalam setiap konten yang dihasilkan.

Di sisi lain, General Manager Media Network Promedia, Agil Hari, memberikan pandangan tentang perubahan algoritma Google yang berdampak pada media online.

“Kemampuan untuk beradaptasi terhadap perubahan algoritma Google adalah tantangan utama bagi para pengelola media,” ujar Agil.

Hal ini mengingat bahwa Google sebagai mesin pencari terbesar memiliki pengaruh besar terhadap eksposur konten daring.

Baca Juga: Apa yang Dikhawatirkan Presiden Prabowo Soal Ujaran Kebencian di UU ITE Kini Dialami Najwa Shihab, Diserang Buzzer Jokowi

Semangat Kolaborasi untuk Jurnalisme yang Lebih Kuat

BRI Journalism 360 juga menjadi ajang kolaborasi bagi para jurnalis dan pemilik media lokal untuk bertukar ide dan solusi menghadapi tantangan digitalisasi.

Salah satu isu yang banyak dibahas adalah tantangan media lokal dalam bertahan di tengah gempuran platform digital raksasa.

Para peserta diberikan kesempatan untuk berdiskusi secara langsung dengan para ahli, memperkuat jaringan, dan membuka peluang kolaborasi dalam menghasilkan karya jurnalistik yang lebih kuat dan relevan.

Baca Juga: Bantah Semua Pernyataan Polda NTT di Depan Komisi III DPR RI, Ipda Rudy Soik Ingin Klarifikasi Namun Belum Sempat

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Sumber: rilis

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X