Curi Perhatian di Pelantikan Prabowo, Titiek Soeharto Menangis Haru, Apakah Rujuk Menjadi Ibu Negara?

photo author
- Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB
Titiek Soeharto mendukung Prabowo Subianto sebagai Presiden tanpa status Ibu Negara. Apakah rujuk masih mungkin terjadi? (Instagram @titieksoeharto / HukamaNews.com)
Titiek Soeharto mendukung Prabowo Subianto sebagai Presiden tanpa status Ibu Negara. Apakah rujuk masih mungkin terjadi? (Instagram @titieksoeharto / HukamaNews.com)

Pernyataan ini seolah menunjukkan bahwa bagi Titiek Soeharto, peran resmi sebagai Ibu Negara bukanlah tujuan utama.

Ia lebih menekankan pada bagaimana bisa terus memberikan dukungan moral bagi Prabowo, bahkan tanpa status resmi di sampingnya.

Sikap ini mungkin mencerminkan kedewasaan dalam hubungan mereka yang pernah dijalani selama bertahun-tahun.

Baca Juga: Belajar Audit Energi Bersama PP Muhammadiyah dan UGM, Menggali Potensi Efisiensi Energi dan Pengurangan Emisi Karbon

Spekulasi soal rujuk selalu ada, terutama ketika menyangkut dua tokoh besar seperti Prabowo dan Titiek.

Mereka pernah menjadi pasangan yang dipandang ideal di mata publik, mewakili dua dinasti politik besar di Indonesia.

Namun, hingga saat ini, keduanya memilih jalan hidup masing-masing. Titiek tetap aktif di dunia politik, meski tidak terlibat secara langsung dalam pemerintahan.

Baca Juga: Windows 11 Kini Bisa Pakai HP Sebagai Webcam, Solusi Cerdas Untuk Kamera Laptop Buram!

Sementara Prabowo, kini resmi memegang jabatan tertinggi di negeri ini.

Banyak yang melihat kedekatan mereka di momen-momen publik sebagai sinyal bahwa pintu rujuk masih terbuka.

Namun, berdasarkan pernyataan Titiek, ia tampaknya lebih fokus pada mendukung Prabowo dari kejauhan, tanpa harus kembali dalam ikatan pernikahan.

Ia bahkan menegaskan bahwa kebahagiaan Prabowo dan kesuksesannya dalam memimpin negara adalah yang paling utama.

Baca Juga: Belajar Bahasa: Inilah Alasan Bahasa Indonesia Mudah Dipelajari Oleh Penutur Asing 

Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak istana atau Prabowo sendiri mengenai siapa yang akan mengisi posisi Ibu Negara dalam masa pemerintahannya.

Apakah nantinya Prabowo akan menjalankan kepresidenannya tanpa seorang pendamping resmi, atau mungkin ada sosok baru yang akan hadir? Publik masih menunggu jawaban atas pertanyaan ini.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X