HUKAMANEWS - Hari ini, Senin (7/10/2024), kita menyaksikan langkah kontroversial para hakim di Indonesia yang memulai aksi cuti bersama.
Bukan hanya satu atau dua hakim, tapi ini adalah gerakan nasional yang melibatkan banyak hakim dari berbagai pengadilan.
Mereka merasa sudah terlalu lama diabaikan oleh pemerintah terkait kenaikan gaji dan tunjangan yang stagnan selama 12 tahun.
Namun, di tengah aksi yang memanas ini, masih ada sidang-sidang penting yang tetap berjalan, terutama di Jakarta. Kenapa bisa begitu?
Pertama-tama, kita perlu sedikit mundur untuk memahami konteks aksi cuti massal ini. Hakim-hakim di Indonesia belum mendapatkan kenaikan gaji sejak 2012.
Ya, 12 tahun tanpa kenaikan gaji atau tunjangan, sementara biaya hidup terus meroket. Tentu, hal ini sangat mempengaruhi kesejahteraan mereka, terutama jika kita mempertimbangkan tanggung jawab besar yang mereka emban dalam menegakkan keadilan.
Baca Juga: Selebgram Medan Terancam Hukuman Serius! Dugaan Penistaan Agama Bikin Geger Media Sosial!
Gaji hakim diatur melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 94 Tahun 2012. Sejak aturan tersebut ditetapkan, tidak ada perubahan signifikan yang dirasakan hakim-hakim di Indonesia.
Juru bicara Gerakan Cuti Bersama Hakim se-Indonesia, Fauzan Arrasjid, mengatakan bahwa aksi ini adalah puncak dari kekecewaan yang sudah lama terpendam.
"Tanpa kesejahteraan yang memadai, hakim bisa saja rentan terhadap praktik korupsi karena penghasilan mereka tidak mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari," ujarnya.
Pernyataan ini cukup keras, seolah memberi sinyal bahwa keadaan finansial para hakim bisa menjadi celah bagi praktik-praktik yang tidak etis.
Namun, di balik protes besar ini, ada yang menarik. Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan memastikan beberapa sidang tetap digelar.
Lho, kok bisa? Bukannya hakim sedang cuti bersama? Menurut Djuyamto, pejabat Humas PN Jakarta Selatan, alasan utamanya adalah karena beberapa kasus sudah sangat mepet dengan masa tahanan terdakwa.
Artikel Terkait
Disela Jawaban Moncer Dharma Soal Data Bocor, Dharma Pongrekun Tiba-tiba Malah Doakan Pramono Anung Jadi Presiden
Borok Jokowi Haus Kekuasaan dengan Maksa Perpanjangan Presiden 3 Periode Dibongkar Mahfud MD, Sehari Bisa Kelar Ubah Konstitusi Tapi Saya Gagalkan!
Viral di Medsos! Bocah Ungkap Kekayaan Ayahnya yang Diduga Pejabat WIKA, Cuma Demi Uang Gocap Bikin Papa Ketar Ketir!
Selebgram Medan Terancam Hukuman Serius! Dugaan Penistaan Agama Bikin Geger Media Sosial!
Adab Jokowi yang Tak Salami Jenderal (Purn) TNI Try Sutrisno Jadi Sorotan, Beda Banget dengan Prabowo yang Hormati Senior