Viral di Medsos! Pemotor Tewas Tertabrak KRL Dekat Stasiun Citayam, Netizen Heboh Lihat Aksi Nekatnya Terobos Palang Pintu

HUKAMANEWS - Pada Jumat siang, 6 September 2024, suasana di sekitar Stasiun Citayam tiba-tiba berubah mencekam.

Sebuah kecelakaan tragis terjadi di perlintasan kereta api, melibatkan seorang pemotor dan Kereta Rel Listrik (KRL) dari arah Bogor.

Kejadian ini mengakibatkan sang pemotor meninggal dunia setelah tertabrak KRL di lokasi kejadian.

Baca Juga: Pengawal Atta Halilintar Terancam Dipolisikan Oleh AJV, Usai Ancam Culik Wartawan Terkait Isu Rumah Tangga Sang Selegram

Kejadian naas ini terjadi pada sekitar pukul 13.40 WIB di perlintasan rel yang terletak tidak jauh dari Stasiun Citayam.

Insiden ini terekam oleh salah satu warga dan kemudian viral di media sosial.

Dalam video yang tersebar, terlihat KRL sempat berhenti di perlintasan rel, di mana kecelakaan terjadi.

Baca Juga: Terbukti Langgar Kode Etik, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Dikenai Sanksi Teguran Tertulis dan Potongan Penghasilan

Kereta yang menabrak adalah KRL relasi Bogor-Jakarta Kota, tepatnya Commuter Line No.1285B, yang sedang dalam perjalanan menuju Jakarta.

Menurut laporan resmi dari PT KAI Commuter, insiden tersebut terjadi di KM 37+953 JPL 25, sebuah perlintasan sebidang yang kerap menjadi lokasi lalu lintas padat kendaraan bermotor.

Pihak PT KAI Commuter segera memberikan tanggapan atas kejadian tersebut. Joni Martinus, Vice President (VP) Corporate Secretary KAI Commuter, mengonfirmasi bahwa pengendara motor yang terlibat dalam kecelakaan ini meninggal dunia di tempat.

Baca Juga: Jelang Berakhirnya Masa Tugas, Jokowi Selama 40 Hari Akan Berkantor di IKN Mulai Selasa (10/9) Hingga Kamis (19/9)

"(Korban pemotor) meninggal," ungkap Joni Martinus kepada media. Pernyataan singkat namun tegas ini menegaskan bahwa kecelakaan ini berakhir dengan tragedi.

Sementara itu, Leza Arlan, selaku Manager Public Relation KAI Commuter, turut menyampaikan keprihatinan mendalam atas peristiwa tersebut.

Ia menegaskan bahwa seluruh prosedur keselamatan di perlintasan sudah diikuti, termasuk menutup palang pintu dan memberikan peringatan bagi pengendara agar berhenti. Namun, pengendara motor tetap nekat menerobos palang pintu yang sudah ditutup.