Sementara itu, wilayah DKI Jakarta diprediksi cerah berawan pada pagi hingga dini hari dengan kelembaban 74-86 persen dan suhu antara 24-32 derajat Celsius.
Fenomena La Nina dan Dampaknya
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menjelaskan bahwa peningkatan potensi hujan di beberapa wilayah Indonesia disebabkan oleh fenomena La Nina yang diprakirakan berlangsung pada Agustus 2024.
Fenomena ini membawa banyak uap air ke wilayah Indonesia sehingga meningkatkan pertumbuhan awan hujan dan potensi hujan deras.
BMKG berkomitmen untuk terus memberikan informasi terkini mengenai kondisi cuaca dan iklim kepada masyarakat melalui aplikasi daring InfoBMKG, media sosial InfoBMKG, atau dengan menghubungi kantor BMKG terdekat.
Masyarakat diimbau untuk selalu memantau informasi cuaca dan waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
Dengan adanya peringatan dini dari BMKG ini, diharapkan masyarakat dapat lebih siap menghadapi cuaca ekstrem dan mengurangi risiko dampak buruk yang mungkin terjadi.
Baca Juga: Kronologi Balita Tewas Dibanting Ibunya di Jakarta Selatan, Polisi Ungkap Riwayat Psikologis Pelaku
Tetap waspada dan selalu ikuti perkembangan cuaca terbaru untuk keselamatan bersama.***
Artikel Terkait
Sadis! Pilot Helikopter WN Selandia Baru Dibunuh dan Dibakar, TNI Sebut Tindakan Ini Brutal dan Pelanggaran Berat HAM
Operasi Mantap Praja Jaya Siap Digelar Polda Metro Jaya, Siap Gaspol Amankan Persiapan Pilkada 2024!
MIRIS! Bocah 9 Tahun Bawa Mobil Hingga Kecelakaan, Alasannya Bikin Geleng-Geleng Kepala...
2 Tersangka Teroris Pendukung ISIS di Jakarta Barat Berhasil Ditangkap Densus 88, Ini Barang Bukti yang Diamankan!
Densus 88 Tangkap Dua Terduga Teroris di Jakbar, Rakit Bahan Peledak dari Paparan Medsos ISIS 2/2