Kejanggalan Pemilu 2024, Suara Dapil Jakarta II Melebihi Jumlah Pemilih, KPU Dikecam!

photo author
- Selasa, 20 Februari 2024 | 06:00 WIB
Kejanggalan suara dapil Jakarta II pemilu 2024: Perolehan suara melebihi jumlah pemilih!  (Ilustrasi/Promedia Teknologi)
Kejanggalan suara dapil Jakarta II pemilu 2024: Perolehan suara melebihi jumlah pemilih! (Ilustrasi/Promedia Teknologi)

HUKAMANEWS - Pemilihan Umum 2024 menjadi sorotan Pusat Studi untuk Demokrasi (Pusad) karena sejumlah keanehan terungkap dalam sistem rekapitulasi di situs web pemilu2024.kpu.go.id.

Salah satu kejanggalan terbesar terjadi pada perhitungan suara dapil DKI Jakarta II, mengundang pertanyaan serius terkait keandalan proses pemilu.

Data terbaru yang diambil pada tanggal 17 Februari 2024 pukul 19:30:00 menunjukkan progres hitungan suara dari 4872 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari total 9844 TPS, mencapai 49.49 persen.

Baca Juga: Heboh! Dugaan Kasus Perundungan di SMA Binus School Serpong Melibatkan Anak Artis, Netizen Ramai Spekulasi Vincent Rompies

Namun, apa yang menjadi sorotan utama adalah adanya penggelembungan jumlah perolehan suara, yang jelas-jelas melebihi jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) DKI Jakarta II.

Menurut Peneliti Pusad, Kiki Rizki Yoctavian, dalam data resmi KPU, perolehan suara seluruh caleg dari 18 Partai peserta di dapil DKI Jakarta II berjumlah 12.387.937 suara.

Sementara itu, total perolehan suara seluruh partai dari 18 partai peserta hanya mencapai 1.745.618 suara.

Baca Juga: Misteri Pembunuhan IZ di Depok, Polisi Terkendala Rekaman CCTV yang Mati, Pelakunya Diduga Teman Korban

Kombinasi dari perolehan suara caleg dan partai tersebut mencapai angka fantastis, yaitu 14.133.555 suara.

Anehnya, total DPT DKI Jakarta II tercatat hanya sebanyak 4.346.875 pemilih.

Hal ini berarti perolehan suara partai dan caleg dari hampir 50 persen TPS di dapil DKI Jakarta II melebihi 3 kali lipat jumlah DPT.

Baca Juga: Apakah Ada Tawar-menawar dalam Kasus Firli Bahuri? Berkas Perkara Terus Mandek di Polda Metro Jaya dan Kejati DKI Jakarta, Cek Alasannya di Sini

Kiki menyindir, "Lucu dan anehnya, ternyata total DPT DKI Jakarta II hanya berjumlah 4.346.875 pemilih. Jadi perolehan suara partai dan caleg dari hampir 50 persen TPS di dapil DKI Jakarta II kalau kita bandingkan menjadi sekitar 3 kali lipat jumlah DPT.”

Kiki memperingatkan bahwa penggelembungan ini terjadi hanya pada 49.49 persen TPS, dan jika seluruh TPS dihitung, angka suara bisa melonjak menjadi 6 atau 7 kali lipat DPT.

Ini bukan hanya masalah DKI Jakarta II, melainkan fenomena yang merata di berbagai dapil, termasuk DPR RI, Provinsi, maupun Kabupaten/Kota.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon Swadjiwa

Sumber: ANTARA News

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X