Affliate Marketing Digandrungi Gen-Z, Inilah Panduan Lengkapnya Biar Cepet Cuan Banyak

HUKAMANEWS - Affiliate marketing kini menjadi tren menarik di kalangan anak muda atau biasa disebut Gen-Z.

Model bisnis affiliate marketing ini memungkinkan individu, disebut affiliator, untuk menghasilkan pendapatan dengan mempromosikan produk atau layanan milik orang lain.

Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan apa itu affiliate marketing, cara kerjanya, kelebihan, kekurangan, dan memberikan panduan langkah demi langkah agar kamu bisa sukses dalam dunia ini.

Baca Juga: Jokowi Sebut Semua Capres dan Cawapres yang Mendaftar Cocok, Prabowo-Gibran Cocok Juga?

Apa itu Affiliate Marketing?

Dilansir HukamaNews.com dari Ruang Menyala, affiliate marketing adalah model bisnis di mana seseorang, yang disebut affiliator, menghasilkan pendapatan dengan mempromosikan produk atau layanan milik orang lain.

Menurut CJ Affiliate, sebuah perusahaan pemasaran terkemuka di Amerika Serikat, cara kerja affiliate marketing melibatkan tiga pihak: penjual, affiliator, dan konsumen.

Tugas affiliator adalah membagikan dan mempromosikan tautan yang mengarahkan pengguna ke situs web pemilik produk atau layanan.

Affiliator akan menerima komisi berdasarkan tindakan konsumen yang melibatkan tautan tersebut, seperti pembelian produk atau tindakan lain sesuai ketentuan pemilik produk.

Baca Juga: Nah Lho! Uang Rp40 Milyar Mampir ke BPK Buat Tutup Kasus Korupsi BTS, Kejagung Korek Siapa yang Terlibat

Cara Kerja Affiliate Marketing

1. Pendaftaran Program Affiliate Marketing

Langkah pertama dalam affiliate marketing adalah pendaftaran program afiliasi oleh penjual.

Program afiliasi ini berfungsi sebagai wadah di mana affiliator dapat bergabung dan memulai promosi produk atau layanan yang ada.

Proses pendaftaran ini biasanya sederhana dan dapat dilakukan melalui situs web yang menyediakan program afiliasi.