Petunjuk lebih lanjut mengarahkan bahwa buronan tersebut telah berangkat ke Bali.
Pengungkapan Lokasi Persembunyian di Bali
Di Bali, tim gabungan berkoordinasi dengan Ditreskrimum Polda Bali untuk melanjutkan penyelidikan.
Akhirnya, lokasi persembunyian Chaowalit ditemukan di Apartemen Kembar yang berlokasi di Jalan Dewi Sri XII Nomor 2X, Kabupaten Badung, Bali.
“Sehingga pada saat itu juga, berhasil dilakukan penangkapan oleh tim gabungan,” ungkap Wahyu.
Baca Juga: Ular Takut dengan 7 Tanaman ini, Segera Tanam di Pekarangan Rumah, Ada Serai hingga Kemangi
Dalam operasi tersebut, beberapa barang bukti berhasil diamankan, termasuk 4 buah handphone, identitas palsu berupa Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, dan akta kelahiran atas nama Sulaiman.
Barang bukti lainnya yang ditemukan adalah 1 buah buku tabungan BCA atas nama Sulaiman, 1 buah Kartu Debit BCA, dan dua buah kartu debit Krungthai Bank.
Identitas palsu ini menunjukkan upaya Chaowalit untuk menyamarkan identitas aslinya dan menghindari penangkapan.
Dalam konferensi pers yang sama, Phanurat Lukboon, Sekretaris Jenderal Kantor Badan Pengendalian Narkotika Thailand, menyampaikan terima kasihnya kepada Kepolisian Indonesia atas keberhasilan menangkap buronan utama mereka.
“Terimakasih kepada Bapak Direktur Kepolisian Negara Indonesia yang membantu sampai tertangkap tersangka ini. Terima kasih sekali lagi kepada Bapak Direktur Kepolisian Indonesia,” ujarnya.
Pentingnya Kerja Sama Internasional
Penangkapan Chaowalit Thongduang alias Sulaiman ini menunjukkan betapa pentingnya kerja sama internasional dalam memberantas kejahatan lintas negara.
Keberhasilan ini adalah bukti nyata bahwa koordinasi yang baik antara berbagai lembaga penegak hukum dapat menghasilkan hasil yang signifikan.