Paus Fransiskus tidak akan menghadiri audiensi kepausan pada Sabtu, 22 Februari 2025, dan ibadah misa pada Minggu, 23 Februari 2025.
Keputusan ini diambil demi memastikan pemulihan yang optimal bagi Paus.
Di tengah kondisi ini, Kardinal Baldassare Reina, vikjen Keuskupan Roma, menyerukan kepada semua paroki di ibu kota Italia untuk berdoa bagi kesembuhan Paus. Dukungan pun mengalir dari berbagai kalangan.
Di luar Rumah Sakit Gemelli, para peziarah memasang lilin di bawah patung Paus Yohanes Paulus II sebagai simbol harapan dan doa bagi kesembuhan Paus Fransiskus.
Baca Juga: KPK Endus Aliran Dana Korupsi Mbak Ita, Belum Mengarah
Kondisi kesehatan Paus Fransiskus menjadi perhatian besar, mengingat perannya sebagai pemimpin lebih dari 1,3 miliar umat Katolik di dunia.
Semangatnya yang tetap tinggi meski dalam kondisi sakit menjadi inspirasi bagi banyak orang. Doa dan dukungan dari seluruh umat diharapkan mampu memberikan kekuatan bagi Paus dalam menghadapi tantangan kesehatan ini.
Paus Fransiskus dikenal sebagai sosok yang kuat dan berdedikasi, sehingga banyak pihak berharap beliau bisa segera pulih dan kembali memimpin Gereja Katolik.
Sementara itu, Vatikan terus memberikan update terkini terkait perkembangan kesehatan Paus agar umat tetap mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya.***
Artikel Terkait
Netanyahu Didemo Pemukim Zionis yang Khawatir Tak Sepakati Pemulangan Sandera dengan Hamas
Kriya dan Fesyen Jadi Pengganti Pasar Yang Ditarik Masyarakat
BRIN Ajak Jepang dan Malaysia Teliti DBD dan Tuberkolosis
Paus Fransiskus Terjangkit Pneumonia di Kedua Paru, Umat Dunia Khawatir! Simak Perkembangannya
Dewi Soekarno Bentuk Partai Politik di Jepang Demi Perlindungan Hewan, Mungkinkah Ini Gebrakan Baru?