HUKAMANEWS Greenfaith - Hari Jumat sering kali dianggap sebagai hari yang penuh berkah. Bukan hanya bagi manusia, tetapi juga bagi semua makhluk yang menghuni bumi ini.
Berkah itu sendiri sering kali diartikan sebagai kebahagiaan, sesuatu yang tidak hanya bisa dirasakan oleh manusia tetapi juga oleh alam dan seluruh ekosistemnya.
Mari kita renungkan, bagaimana kita bisa membawa berkah tidak hanya di hari Jumat tapi bagi diri kita sendiri tetapi juga bagi lingkungan sekitar kita, dengan tindakan sederhana seperti hemat energi dan beralih ke energi bersih.
Baca Juga: Dunia Otomotif Makin Canggih dengan 5 Inovasi Teknologi yang Memenuhi Kebutuhan Pengguna
Apa Itu Berkah?
Berkah adalah kebahagiaan. Banyak orang mungkin mengira bahwa berkah selalu berhubungan dengan pahala atau sesuatu yang halal.
Meskipun berkaitan, berkah memiliki makna yang lebih luas. Berkah bisa datang dalam berbagai bentuk, bukan hanya dalam bentuk rezeki atau materi.
Ilmu yang bermanfaat, hubungan yang baik dengan orang-orang di sekitar, keluarga yang harmonis, atau lingkungan yang sehat dan terjaga adalah bentuk-bentuk berkah yang sering kali tidak kita sadari.
Baca Juga: Tarik Ulur Kasus Mahasiswa PPDS Undip, Kementerian Kesehatan RI Komitmen Bawa ke Ranah Hukum
Contohnya, hutan yang terjaga dan lingkungan yang sehat adalah berkah yang harus kita syukuri.
Alam yang lestari bukan hanya memberi kita udara segar, tetapi juga melindungi kita dari bencana alam seperti banjir atau tanah longsor.
Inilah pentingnya menjaga apa yang sudah diberikan Allah SWT kepada kita.
Krisis Iklim: Mengambil Kebahagiaan Kita
Bayangkan jika kita hidup di kota yang penuh polusi. Meskipun kita memiliki rezeki yang cukup, seperti uang yang banyak, tetapi jika lingkungan di sekitar kita tercemar, apakah kita benar-benar bahagia?
Baca Juga: Samsung Hadirkan Fitur AI dalam Seri Galaxy A55 dan A35, Inovasi Terbaru untuk Kemudahan Pengguna