Fakta Mengejutkan! Ternyata Laki-Laki Lebih Paham Perubahan Iklim, Tapi Perempuan Lebih Beraksi Peduli Lingkungan

HUKAMANEWS Greenfaith - Pengetahuan soal perubahan iklim dan transisi energi ternyata punya perbedaan mencolok antara laki-laki dan perempuan.

Hasil penelitian dari Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Jakarta menunjukkan laki-laki memiliki tingkat pengetahuan lebih tinggi dibandingkan perempuan dalam dua aspek ini.

Dalam survei bertajuk "Ada Apa dengan Lingkungan, Analisis Gender dan Generasi", ditemukan 74 persen laki-laki memahami isu perubahan iklim, sementara perempuan hanya 68 persen.

Sementara itu, pengetahuan soal transisi energi menunjukkan gap yang lebih besar, dengan laki-laki mencapai 23 persen, sedangkan perempuan hanya 16 persen.

Baca Juga: Benarkah Pengakuan Felicia, Jokowi dan Iriana Bun#h Bayi Hasil Hubungannya dengan Kaesang, Hingga Memicu Kemarahan Jokowi?

Laki-Laki Fokus ke Ekonomi, Perempuan ke Isu Kehidupan Sehari-Hari

Ketika berbicara tentang penyebab perubahan iklim, laki-laki cenderung mengaitkannya dengan kegiatan ekonomi, ulah manusia, gaya hidup, bahkan konspirasi.

Sebaliknya, perempuan memiliki pandangan yang lebih beragam, termasuk meyakini bahwa perubahan iklim disebabkan kombinasi antara manusia dan alam. Beberapa bahkan menganggap ini sebagai tanda akhir zaman.

Kekhawatiran terhadap isu lingkungan juga menunjukkan perbedaan perspektif.

Bagi laki-laki, tiga isu yang paling mengkhawatirkan adalah politik, korupsi, dan kerusakan lingkungan.

Baca Juga: Skandal Hasto Kristiyanto, Perintangan Penyidikan Kasus Harun Masiku yang Bikin KPK Geram, Apa Lagi Kali Ini?

Namun, perempuan lebih khawatir soal isu kesehatan, kriminalitas, dan polusi.

"Laki-laki lebih peduli pada isu-isu publik, sedangkan perempuan lebih fokus pada isu-isu di area privat," ujar Aptiani Nurjannah, salah satu peneliti dari PPIM UIN Jakarta.

Siapa yang Lebih Pro-Lingkungan?

Meski laki-laki lebih paham soal perubahan iklim, perempuan lebih banyak menunjukkan perilaku pro-lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.