Jadwal COP29 Baku, Harapan dan Aksi Nyata untuk Krisis Iklim Dunia

photo author
- Jumat, 1 November 2024 | 10:00 WIB
Konferensi COP29 di Baku, Azerbaijan, fokus bahas solusi krisis iklim. Simak tema harian dan aksi nyata selamatkan bumi kita! (COP29 / HukamaNews.com)
Konferensi COP29 di Baku, Azerbaijan, fokus bahas solusi krisis iklim. Simak tema harian dan aksi nyata selamatkan bumi kita! (COP29 / HukamaNews.com)

HUKAMANEWS GreenFaith - COP29, atau Konferensi Perubahan Iklim tahunan ke-29, akan diselenggarakan di Baku, Azerbaijan.

Pertemuan akbar COP29 yang berlangsung dari 11 hingga 22 November 2024 ini akan mempertemukan pemimpin dunia, ilmuwan, aktivis, hingga sektor swasta untuk membahas tantangan global dalam menangani krisis iklim.

Tahun ini, COP29 hadir dengan rangkaian program tematik yang relevan dan mendalam, dengan harapan menghasilkan langkah konkret dalam memperbaiki kondisi lingkungan kita.

Baca Juga: Innalillahi, Cipondoh Tangerang Berduka. Akibat Aksi Gila Supir Truk di Jalanan, Laporan Warganet Korban Tewas 36 Orang

Jadwal COP29: Menyelami Isu Iklim dari Berbagai Sudut Pandang

Masing-masing hari dalam COP29 didedikasikan untuk tema spesifik, memungkinkan pertemuan ini menjadi platform yang lebih fokus dan relevan dalam mengatasi berbagai aspek perubahan iklim.

1. 11 November – Pembukaan COP29

Dimulai dengan upacara pembukaan, COP29 akan menyajikan pandangan umum tentang krisis iklim global dan target yang ingin dicapai dalam konferensi ini.

Baca Juga: Tangerang Berduka, 20 Orang Lebih Tewas Dihantam Supir Truk Gila, Aksi Kejar Pun Berlangsung Seru dan Dramatis!

Pembukaan ini akan memberikan sorotan pada pentingnya aksi kolaboratif untuk menanggulangi dampak perubahan iklim yang semakin nyata.

2. 12-13 November – World Leaders Climate Action Summit

Selama dua hari, para pemimpin dunia akan bertemu untuk menyampaikan komitmen mereka dalam menekan emisi karbon, menjaga hutan, dan menanggulangi krisis air.

Aksi nyata dari negara-negara besar akan dinantikan, terutama dari negara-negara dengan emisi terbesar yang diharapkan dapat memberikan contoh bagi negara lain.

Baca Juga: M Said Didu, Abraham Samad dan Aktivis Pegiat Anti Korupsi Datangi KPK, Laporkan Dugaan Korupsi Jokowi dan Keluarga

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Sumber: Climate change

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Banjir Sumatra dan Krisis Moral Ekologis Bangsa

Sabtu, 6 Desember 2025 | 22:05 WIB

Tragedi Sumatera, Ketika Kesucian Alam Dipertaruhkan

Kamis, 4 Desember 2025 | 14:07 WIB
X