bisnis

Benarkah Ada Dugaan Data Nasabah Bank Mandiri Dijual di Dark Web? Jika Benar, Kasusnya Sama Seperti Peretasan PT KAI

Jumat, 13 September 2024 | 21:13 WIB
Akun X bocorkan adanya dugaan data nasabah Bank Mandiri dijual di dark web (akunX)

HUKAMANEWS - Dugaan adanya kebocoran data nasabah Bank Mandiri mencuat di akun X.

Bahkan isu ini menjadi trending dipantau sejak Jumat (13/9) malam.

Lewat akun X IG @dodon_jerry, akun ini mentwet, "Ada dugaan kebocoran data nasabah Bank Mandiri yang dijual di deep web."

Akun ini juga menjelaskan, isu ini berawal dari unggahan akun @DarkWebInformer yang menawarkan data nasabah di sini x.com/DarkWebInformer."

Akun ini pun memuat hastag #BankMandiri#KebocoranDataMandiri.

Tak lupa di hastag juga @ojkindonesia, @kemenBUMN, @erickthohir dan @BSSN-RI.

Lewat akun ini juga menginformasikan bahwa kasus kebocoran data ini tidak hanya meresahkan nasabah, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran lebih luas tentang keamanan sistem perbankan di Indonesa.

Berikut twet panjang yang diingatkan akun ini soal dugaan kebocoran data nasabah Bank Mandiri.

Baca Juga: Prabowo Kaget Iriana Jokowi Ikut Selfie Bareng Ibu-ibu di IKN, Momen Seru yang Bikin Heboh Usai Sidang Kabinet!

Nasabah pada ketar ketir.

Sebenarnya kasus serupa pernah terjadi sebelumnya pada PT KAI, ketika geng ransomware Stormous berhasil masuk dan mencuri data.

Bayangin aja, berapa banyak kerugian yang kita dapat.

Menurut Chairman CISSReC Pratama Persadha, geng ransomware Stormous berhasil masuk ke sistem PT KAI dengan mencuri kredensial karyawan KAI. Apa saja yang mereka lakukan?

Mereka menggunaan kredensial tersebut untuk mengakses dashboard sistem internal dan mengunduh data data penting.

Halaman:

Tags

Terkini