HUKAMANEWS – Tak mudah bagi penyandang tunanetra untuk menjalani hari-hari layaknya manusia normal pada umumnya.
Meskipun dihadapan pada keterbatasan penglihatan, para penyandang disabilitas tunanetra tak menyerah pada keadaan.
Meskipun sering dianggap tidak berdaya, para tunanetra membuktikan bahwa keterbatasan tidak menghalangi kemampuan dan semangat mereka untuk berkarya.
Baca Juga: Punya Hutang Rp50 Juta? Bisa Kok Lunasi dengan Cepat dan Mudah, Intip Caranya di Sini
Melalui inisiasi Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) para tunanetra ini menemukan semangat dan bakat sejak bergabung dengan Rumah Belajar Batik Bojong Bata.
Dalam pelatihan di Rumah Belajar Batik, mereka tidak hanya memperoleh keterampilan membatik, tetapi juga mendapatkan kesempatan untuk mandiri secara finansial dan non-finansial.
YCAB hadir sebagai wadah yang memberikan keterampilan khusus, membebaskan para tunanetra dari ketergantungan pada orang lain.
Rumah Belajar Batik Bojong Bata menjadi perwujudan harapan bagi tunanetra, menawarkan bantuan signifikan dalam meningkatkan kemandirian mereka.
Melalui pembelajaran desain, pola motif, hingga proses pewarnaan batik, para murid seperti Bayu membuktikan semangat dan tekad untuk mandiri secara finansial.
Program Pejuang Anak Bangsa tidak hanya sekadar memberikan pelatihan, tetapi juga berperan dalam membantu tunanetra keluar dari lingkaran kemiskinan.
Baca Juga: Gen Z Merasa Boros Banget Akhir-Akhir Ini? Ternyata Begini Lho Cara Hindari Sifat Konsumtif
Salah satu murid Rumah Belajar Batik, Bayu, mengaku sangat semangat mengikuti program ini. Ia berharap dapat mampu berdaya usai mengikuti program dari YCAB.
Dalam pelatihan yang ada di Rumah Belajar Batik Bojong Bata, Bayu dan teman-teman tunanetra lainnya diajarkan membuat desain, pola motif, hingga proses pewarnaan dalam produksi batik.
Artikel Terkait
Kisah Sudirman, Jemaah Haji Disabilitas asal Makassar
Mengenal Disabilitas Intelektual pada Anak
Jangan Terlewatkan, Hari ini Ada Job Fair Khusus Penyandang Disabilitas di Kemnaker
Ustaz Abu Kahfi, Ajarkan Al Quran dengan Bahasa Isyarat untuk Difabel Rungu