nasional

Puluhan Korban Tewas di Kantor Terra Drone, Ini Pernyataan Resmi Induk Perusahaan yang Picu Gelombang Tanya Publik

Kamis, 11 Desember 2025 | 06:00 WIB
Gedung kantor Terra Drone Indonesia pascakebakaran mematikan di Jakarta. (HukamaNews.com / Net)

Beberapa komentar publik yang muncul:

“Perusahaan besar harus lebih ketat soal keselamatan, jangan sampai hal seperti ini terulang.”

“Harus ada evaluasi menyeluruh, terutama jika ada aktivitas laboratorium drone di dalam gedung.”

Situasi ini mendorong diskusi lebih luas tentang standar keselamatan gedung kantor teknologi di Jakarta, terutama yang menangani perangkat elektronik dengan risiko besar.

RS Polri Tutup Operasi DVI, Proses Identifikasi Selesai

Sebelumnya, RS Polri dikabarkan telah merampungkan seluruh proses Disaster Victim Identification (DVI).

Baca Juga: Terungkap, Tito Perintahkan Audit Gedung Terra Drone usai 22 Orang Tewas, Ada yang Janggal di Administrasi PBG?

Keluarga korban kini mulai menerima hasil identifikasi dan diarahkan untuk melanjutkan proses pemakaman maupun administrasi lanjutan yang difasilitasi pihak berwenang.

Di tengah duka, beberapa kisah pilu muncul, termasuk pesan terakhir dari salah satu korban bernama Siti yang sempat menghubungi keluarganya sebelum meninggal dunia.

Kisah-kisah seperti ini membuat desakan publik terhadap investigasi semakin kuat agar ada kepastian penyebab insiden dan pihak yang bertanggung jawab.

Terra Drone Janji Buka Informasi Setelah Investigasi Selesai

Dalam keterangannya, Terra Drone menegaskan akan memberikan perkembangan terbaru setelah seluruh data dan hasil investigasi rampung.

Baca Juga: Shell Super Hadir Lagi di SPBU, Berikut Lokasi & Harga BBM Terbarunya

Perusahaan juga menyebut siap berkoordinasi dengan pemerintah, otoritas keselamatan, dan keluarga korban untuk memastikan penanganan tragedi ini berjalan sesuai prosedur.

Meski begitu, analis menilai bahwa insiden ini berpotensi menjadi salah satu tantangan terbesar bagi Terra Drone di wilayah Asia Tenggara.

Halaman:

Tags

Terkini