Tanpa perubahan mentalitas, laporan indah hanya akan jadi hiasan di atas kertas, sementara masalah di lapangan tetap membelit masyarakat.
Pernyataan Purbaya juga membuka ruang diskusi lebih luas soal bagaimana birokrasi harus bertransformasi agar setiap kebijakan benar-benar berbasis data, bukan sekadar basa-basi untuk menyenangkan atasan.
Jika pemerintah serius ingin membangun sistem perpajakan modern dan pelayanan publik yang kredibel, maka penghapusan budaya ABS harus jadi prioritas utama.
Transparansi, akurasi, dan keberanian menyampaikan fakta adalah kunci menuju birokrasi yang lebih sehat.***