Ia bahkan secara eksplisit menyebut tidak pernah berniat mengkhianati Indonesia.
Namun demikian, posisi pemerintah tidak serta-merta bisa meluluskan keinginan tersebut tanpa prosedur hukum yang jelas.
Saat ini, otoritas terkait masih melakukan kajian hukum dan diplomatik, mengingat Satria terlibat dalam konflik internasional yang kompleks.
Di sisi lain, publik Indonesia pun terbagi. Sebagian menilai bahwa mantan prajurit ini masih layak diberi kesempatan kedua karena ia menunjukkan niat baik untuk kembali.
Namun, ada juga yang menuntut pemerintah bersikap tegas agar kejadian serupa tidak terulang.***