nasional

Inilah Tampang Para Hakim yang Putuskan Vonis 4,6 Tahun ke Tom Lembong, Netizen Auto Berdoa Agar Segera Diazab Segera, Banyak yang Aminkan

Sabtu, 19 Juli 2025 | 17:19 WIB
Inilah tampang para hakim yang menjatuhkan vonis 4,6 tahun penjara untuk Tom Lembong (X Dr.Strange)

"Seorang hakim yang menghukumi secara tak benar padahal ia mengetahui mana yang benar, maka ia di NERAKA."

"Seorang hakim yang bodoh lalu menghancurkan hak-hak manusia, maka ia di NERAKA."

"Dan seorang hakim yang menghukumi/memutuskan dengan benar, maka ia masuk SURGA." (HR.At Tarmidzi - Shahih)

Sebelumnya, pada Jumat (18/7), Menteri Perdagangan periode 2015–2016 Thomas Trikasih Lembong (Tom Lembong) divonis 4 tahun dan 6 bulan penjara setelah terbukti melakukan korupsi dalam kasus importasi gula di Kementerian Perdagangan pada tahun 2015–2016.

Selain pidana penjara, Tom Lembong juga dijatuhkan pidana denda sebesar Rp750 juta dengan ketentuan apabila tidak dibayar, maka diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.

"Menyatakan Terdakwa Tom Lembong telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama," kata Hakim Ketua Dennie Arsan Fatrika saat membacakan putusan majelis hakim dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat.

Baca Juga: Osmo 360 Bocor! Kamera 120 MP DJI Ini Siap Jegal GoPro Max 2 dengan Fitur Gila dan Harga Nggak Masuk Akal

Akibat perbuatan Tom Lembong, Hakim Ketua menyatakan telah terjadi kerugian negara sebesar Rp194,72 miliar dalam kasus itu.

Dengan demikian, perbuatan Tom Lembong telah melanggar Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Sebelum menjatuhkan pidana, Majelis Hakim mempertimbangkan hal meringankan dan memberatkan.

Hal memberatkan, yakni saat membuat kebijakan importasi gula, Tom Lembong terkesan lebih mengedepankan ekonomi kapitalis dibanding sistem demokrasi dan sistem ekonomi Pancasila.

Kemudian, Hakim Ketua berpendapat Tom Lembong tidak melaksanakan tugas dan tanggung jawab berdasarkan asas kepastian hukum serta tidak melaksanakan tugas secara akuntabel serta bertanggungjawab, bermanfaat, dan adil dalam pengendalian stabilitas harga gula yang murah dan terjangkau bagi masyarakat.

Baca Juga: Motorola Edge 60 Fusion Siap Tampil Mewah dengan Warna Mocha Mousse, Ini Bocorannya!

Hal memberatkan lainnya, yakni Tom Lembong dinilai telah mengabaikan kepentingan masyarakat sebagai konsumen akhir atas gula kristal putih untuk mendapatkannya dengan harga yang stabil dan terjangkau.

Sementara hal meringankan yang dipertimbangkan Majelis Hakim meliputi Tom Lembong belum pernah dihukum, tidak menikmati hasil tindak pidana korupsi yang dilakukan, serta bersikap sopan dan tidak mempersulit jalannya persidangan.

Halaman:

Tags

Terkini