nasional

Nyaris Capai Target Presiden, Kopdes Merah Putih Buka Peluang Bisnis dan Digitalisasi untuk Warga Desa

Selasa, 3 Juni 2025 | 18:30 WIB
Pemerintah capai target 80 ribu koperasi desa Merah Putih kini fokus ke bisnis model dan pendampingan digital usaha. (HukamaNews.com / Net)

HUKAMANEWS - Pemerintah terus gencar mendorong pembentukan koperasi desa di seluruh Indonesia.

Hingga awal Juni 2025, tercatat hampir 80 ribu Kopdes Merah Putih telah berdiri.

Angka itu didapatkan berkat sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat desa.

Pembentukan koperasi desa ini diharapkan mampu meningkatkan perekonomian lokal secara berkelanjutan.

Baca Juga: Petani Tugu Semarang Siap Panen 2 Ton Udang Vaname, Kira - Kira Bisa Jadi Contoh Bagi Petani Muda Nggak Ya

Ferry Juliantono selaku Wakil Menteri Koperasi menyebutkan bahwa target Presiden dalam program Kopdes Merah Putih telah hampir tercapai.

Kini, fokus bergeser pada pendampingan untuk menyiapkan model bisnis serta proses digitalisasi koperasi.

Saat meninjau Desa Kembang Kuning di Lombok Timur, NTB, Ferry didampingi langsung oleh Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal dan Wakil Bupati Lombok Timur Edwin Hadiwijaya.

Menurut Ferry, periode setelah terbentuknya koperasi desa kelurahan sampai dengan bulan Oktober akan diarahkan pada pembuatan model bisnis serta penyusunan proses bisnis koperasi.

Pemerintah juga menyiapkan modul pelatihan untuk meningkatkan kapasitas pengurus koperasi di tingkat desa.

Baca Juga: Beras Jadi Bahan Permainan Harga, Amran Pastikan Koperasi Merah Putih Siap Potong Rantai Jalur Distribusi

Seluruh persiapan tersebut bertujuan agar koperasi desa dapat segera beroperasi dengan prinsip demokratis dan mengutamakan kekeluargaan.

Dalam tahap ini, penyiapan pendampingan akan melibatkan pelaku koperasi berpengalaman untuk membimbing calon pengurus di lapangan.

Proses pendampingan tidak hanya berupa sosialisasi, tetapi juga simulasi penerapan manajemen keuangan yang sehat.

Ferry menegaskan pentingnya membangun ekosistem bisnis yang kuat sehingga koperasi dapat tumbuh secara mandiri.

Halaman:

Tags

Terkini