HUKAMANEWS - Kasus korupsi yang melibatkan mantan Menteri Perdagangan Tom Lembong kini semakin memanas.
Dalam dakwaan terbaru, terungkap bahwa ada 10 pengusaha yang meraup keuntungan fantastis dari praktik impor gula yang merugikan negara hingga ratusan miliar.
Kali ini akan mengulas siapa saja yang terlibat dan bagaimana mereka mendapatkan keuntungan dari bisnis impor gula yang penuh kontroversi.
Simak terus untuk mengetahui lebih lanjut mengenai angka kerugian negara yang mengejutkan ini dan dampaknya terhadap ekonomi Indonesia.
Baca Juga: vivo Y300i Resmi Meluncur Maret 2025, Smartphone Tangguh dengan Baterai Jumbo dan Kamera 50MP!
Skandal Impor Gula yang Menghebohkan Indonesia
Kasus korupsi yang melibatkan mantan Menteri Perdagangan Tom Lembong kini menjadi sorotan publik.
Dalam sidang dakwaan yang dibacakan di Pengadilan Tipikor Jakarta, pada Kamis (6/3/2025), jaksa menyatakan bahwa Tom Lembong memperkaya dirinya sendiri dan orang lain melalui praktik impor gula.
Hal ini jelas merugikan keuangan negara dengan jumlah yang fantastis.
Tidak hanya Tom Lembong, namun ada 10 pengusaha yang juga menikmati hasil dari kerjasama impor gula yang tak sah ini.
Dalam dakwaan tersebut, jaksa mengungkapkan bahwa total kerugian negara mencapai Rp 578 miliar, dengan Rp 515 miliar di antaranya masuk ke kantong 10 orang tersebut.
Masing-masing pengusaha ini mendapatkan bagian yang cukup besar dari keuntungan yang didapatkan melalui impor gula yang bermasalah.
Semua transaksi ini, menurut jaksa, terjadi melalui sejumlah perusahaan yang diberikan izin oleh Tom Lembong.
Berikut adalah rincian siapa saja yang mendapat keuntungan besar dari kerjasama impor gula tersebut: