HUKAMANEWS — Presiden RI Prabowo Subianto melepas kepulangan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dengan momen penuh kehangatan.
Dalam kunjungan kenegaraan yang berlangsung di Indonesia, keduanya tidak hanya membahas kerja sama strategis, tetapi juga menunjukkan kedekatan personal yang jarang terlihat di panggung politik global.
Pelukan erat Prabowo dan Erdogan di Lanud Halim Perdanakusuma menjadi simbol kuat hubungan diplomatik Indonesia-Turki yang telah terjalin selama 75 tahun.
Momen penuh makna ini terjadi pada Rabu (12/2) ketika Erdogan tiba di Halim untuk kembali ke negaranya.
Baca Juga: Bripka Ristomo: Polisi, Guru Ngaji, dan Pejuang Pendidikan Anak Kampung Gunung Sindur
Saat turun dari mobil di depan karpet merah, Erdogan langsung memeluk Prabowo selama beberapa detik, yang kemudian dibalas dengan tepukan hangat di punggung oleh Prabowo.
Interaksi ini menjadi pemandangan menarik di tengah dinamika politik internasional yang sering kali kaku dan formal.
Setelah pelukan tersebut, Prabowo dan Erdogan berjalan bersama menuju tangga pesawat, melanjutkan percakapan singkat sebelum akhirnya Erdogan menaiki pesawat kepresidenannya.
Momen ini terekam jelas sebagai tanda kedekatan pribadi yang memperkuat hubungan bilateral kedua negara.
Baca Juga: Oppo Find X9 Series Makin Gahar, Spesifikasi dan Bocoran Rilisnya Bikin Penasaran!
Sebelumnya, Prabowo dan Erdogan telah melakukan pertemuan tingkat tinggi di Istana Kepresidenan Bogor.
Dalam pertemuan tersebut, keduanya menyaksikan pertukaran 12 Memorandum of Understanding (MoU) yang mencakup berbagai sektor strategis.
MoU tersebut menandai peningkatan kerja sama di bidang pertahanan, ekonomi, perdagangan, serta pendidikan antara Indonesia dan Turki.
Kunjungan Erdogan ke Indonesia kali ini memiliki nilai historis tersendiri. Dalam rangka memperingati 75 tahun hubungan diplomatik, kedua negara menegaskan kembali komitmen untuk memperdalam kerja sama yang saling menguntungkan.
Baca Juga: Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Begini Penjelasannya!