HUKAMANEWS - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto tengah menjadi sorotan publik.
Salah satu kritik datang dari pengamat politik Rocky Gerung yang menilai distribusi makanan masih belum optimal.
Menurutnya, peran emak-emak dalam pendistribusian bisa menjadi solusi untuk meningkatkan efektivitas program ini.
Jika ibu-ibu di tingkat RT dan komunitas yang bertanggung jawab, kualitas makanan bisa lebih terjamin dan tepat sasaran.
Baca Juga: Usai Sumbang 21 Poin untuk Red Sparks, Mega Cs Gagal Kalahkan Pink Spiders di Liga Korea Musim Ini
Rocky Gerung menekankan pentingnya pendekatan berbasis keluarga dalam pelaksanaan MBG.
Ia meyakini, jika makanan langsung disediakan oleh para ibu, maka asupan gizi anak-anak akan lebih baik.
"Kalau emak-emak yang ambil fungsi program makan gratis itu bisa lewat RT dan komunitas, maka akan lebih terjamin," kata Rocky dalam kanal YouTube-nya, Kamis 30 Januari 2025.
Ia berpendapat, ibu yang memasak untuk anak-anaknya pasti lebih peduli terhadap kandungan nutrisi dibandingkan penyedia makanan komersial.
Sebaliknya, jika MBG diserahkan kepada perusahaan atau event organizer, dikhawatirkan kualitas gizi akan terabaikan.
Rocky menilai, pendekatan bisnis dalam program sosial seperti ini rawan mengalami masalah efektivitas.
Terkadang, makanan yang disediakan oleh pihak ketiga lebih berorientasi pada keuntungan dibandingkan kepentingan anak-anak penerima manfaat.
Karena itu, Rocky mengusulkan agar program ini lebih berbasis komunitas dengan peran aktif para ibu.
"Saya kira yang mesti diperhatikan oleh pemerintah soal manajemen penyaluran yang berbasis care," tegasnya.