Hal inilah yang dipertanyakan akun X money heist, bahwa profile anak yang ditembak tidak mendukung untuk melakukan tawuran.
"Kalaupun terjadi tawuran, tidka dibolehkan aparat menembak yang bertujuan mematikan."
"Dia melawan petugaskah? Cmon, use our common sense."
Sementara itu Polrestabes Semarang langsung melakukan pra rekontruksi atas kematian GRO ini.
Namun Akun X Jhon Sitorus juga mempertanyakan banyak keganjalan atas keterangan Kapolrestas Semarang ini.
"Hal-hal yang TIDAK TERJAWAB pada pra rekontruksi SMK Gamma Rizkynata Oktafandy oleh polisi di Semarang.
"Dengan siapa dan darimana Aipda RZ saat melakukan penembakan?".
"Dari arah mana korban Gamma dan dua rekannya datang?".
Selain itu yang dipertanyakan juga, apakah korban membawa senjata tajam?.
Apakah korban benar-benar menyerang Aipda RZ?.
Siapa yang mengantar korban ke rumah sakit?.
Berapa kali Aipda RZ melepas tembakan?.
Baca Juga: Si Doel Yakin Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta 2024, Rano Karno Ungkap Strategi Cerdasnya
Mengapa Aipda RZ tidak dimunculkan ke publik? Mengapa seolah2 DILINDUNGI?.