Aipda Wibowo Hasyim, Polisi yang Penjarakan Guru Honorer Supriyani Mengelak Saat Disinggung Minta Uang Damai Rp50 Juta

HUKUMANEWS - Sosok polisi arogan yang menahan guru honorer adalah Aipda Wibowo Hasyim.

Diketahui dari postingan akun X Iman Zanatul Hari, pada Selasa (22/10), Aipda Wibowo Hasyim adalah Kanit Intel Polsek Baito.

"Jadi yang melaporkan Ibu Supriyani adalah Anda ya? Oh anak polisi"

Info update dari kasus ini usai viral ternyata kasusnya sudah ditangguhkan per hari ini penahanannya.

Baca Juga: Snapdragon 8 Elite Resmi Meluncur, Monster Prosesor dengan Oryon CPU Cores, Siap Habisi Kompetisi!

Ditetapkan di Andolo, pada Selasa (22/10), menangguhkan terdakwa Supriyani, S.Pd dengan syarat sebagai berikut,

Terdakwa tidak akan melarikan diri, terdakwa tidak akan menghilangkan barang bukti dan terdakwa sanggup hadir pada setiap persidangan.

Surat yang diketahui Hakim Ketua ini juga memerintahkan Penuntut Umum mengeluarkan terdakwa dari tahanan.

Memerintahkan agar salinan penetapan ini segera disampaikan kepada terdakwa dan keluarganya.

Baca Juga: Warganet Minta Kapolri Pecat Polisi Arogan yang Anaknya Ditegur Guru Honorer, Sang Guru Tiba-tiba Ditahan Berhari-hari Tanpa Proses Hukum

Sementara itu Aipda Wibowo Hasyim berkelit masalah uang damai Rp50 juta yang ia minta kepada Guru Supriyani.

Alih-alih berkelit, Wibowo malah menuduh bahwa anaknya jadi target penganiayaan oleh Guru Supriyani.

Atas kasus yang sedang viral ini dukungan untuk Guru Supriyani terus berdatangan.

Salah satunya PGRI Baito yang merencanakan aksi mogok mengajar.