nasional

Prabowo Ubah Kemenkominfo! Era Baru Digital Indonesia Dimulai dengan Nama Baru!

Selasa, 22 Oktober 2024 | 10:00 WIB
Prabowo ubah Kemenkominfo jadi Kementerian Komunikasi dan Digital. Fokus pada transformasi digital Indonesia semakin nyata! (Instagram / HukamaNews.com)

HUKAMANEWS - Presiden Prabowo Subianto secara resmi mengubah nomenklatur Kementerian Komunikasi dan Informatika ( Kemenkominfo) menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital.

Pengumuman ini dilakukan saat memperkenalkan Kabinet Merah Putih di Istana Kepresidenan pada Minggu, 20 Oktober 2024.

Langkah ini menandai babak baru dalam pemerintahan Prabowo-Gibran yang menekankan pentingnya transformasi digital sebagai prioritas utama.

Baca Juga: OPPO Find X8 Pro dan Find X8: Siap Menggebrak Pasar Smartphone Indonesia!

Transformasi ini tidak hanya sekadar perubahan nama, tetapi juga membawa misi baru.

Penunjukan Meutya Viada Hafid, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Komisi I DPR, sebagai Menteri Komunikasi dan Digital yang baru, adalah bagian dari upaya memperkuat sektor digital di Indonesia.

Meutya, dengan rekam jejak di bidang politik dan teknologi informasi, dianggap sebagai sosok yang tepat untuk memimpin kementerian ini menuju era digital yang lebih maju.

Perubahan nama dari Kementerian Komunikasi dan Informatika menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital memiliki signifikansi tersendiri.

Baca Juga: Ketika Politik Transaksional Menjadi Alasan Terbentuknya Kabinet Prabowo-Gibran, Bagaimana Potret Indonesia ke Depan?

Menurut Heru Sutadi, Direktur Eksekutif Information and Communication Technology (ICT) Institute, perubahan ini sangat diperlukan.

Istilah "informatika" dianggap kurang relevan dengan perkembangan teknologi modern, terutama di era kecerdasan buatan (AI), big data, dan Internet of Things (IoT).

"Perubahan nomenklatur ini mencerminkan kondisi terkini, di mana teknologi berbasis digital menjadi pusat perhatian," ujar Heru.

Dengan menghilangkan istilah informatika, pemerintah seolah memberikan pesan bahwa fokus utama kementerian ini adalah mempercepat adopsi teknologi digital di seluruh lapisan masyarakat dan sektor industri.

Baca Juga: Titiek Soeharto Hadir di Istana Merdeka Usai Pelantikan Prabowo Subianto Sebagai Presiden Ke-8, Menyiratkan akan Rujuk?

Perubahan ini pun diharapkan dapat menjadi angin segar bagi sektor komunikasi dan teknologi informasi di Indonesia.

Halaman:

Tags

Terkini