Selain fokus pada aspek keamanan, Polda Bali juga tidak lupa untuk menggalang dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat Bali.
Sosialisasi, imbauan, dan pesan Kamtibmas menjadi bagian rutin dalam upaya menanamkan kesadaran akan pentingnya menjaga situasi keamanan.
Dengan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, diharapkan World Water Forum ke-10 dapat berjalan lancar dan sukses, memberikan dampak positif yang signifikan terutama dalam sektor pariwisata Bali.
Baca Juga: Gempa Garut Gegerkan Jabar, Pakar Dari ITB: Ada Potensi Megathrust yang Dapat Memicu Tsunami
World Water Forum ke-10, yang mengusung tema "Water for Shared Prosperity", menjadi panggung penting bagi 290 sesi atau acara paralel yang membahas berbagai aspek krusial terkait air.
Diantaranya adalah keamanan air dan kemakmuran, pentingnya menjaga keseimbangan antara kebutuhan manusia dan alam, upaya pengurangan dan pengelolaan risiko bencana terkait air, hingga tantangan dalam tata kelola, kerja sama, dan diplomasi air.
Selain itu, forum ini juga akan membahas mengenai pembiayaan air berkelanjutan, serta pengetahuan dan inovasi terbaru dalam pengelolaan sumber daya air.
Dengan perkiraan kehadiran sekitar 30.000 peserta dari 172 negara, World Water Forum ke-10 diharapkan mampu menjadi wadah bagi berbagai negara untuk berkolaborasi, berbagi pengetahuan, dan menciptakan komitmen baru dalam mengatasi tantangan global terkait air.
Tak hanya dihadiri oleh para ahli dan pejabat pemerintahan, forum ini juga akan dihadiri oleh sejumlah kepala negara, memberikan kesempatan yang langka untuk berdiskusi dan merumuskan solusi bersama.
Tujuan utama dari World Water Forum ke-10 adalah untuk menghasilkan solusi konkret dan komitmen nyata dalam mencapai pengelolaan air yang berkelanjutan dan adil bagi semua pihak.
Baca Juga: Siap-Siap! Kartu Prakerja Gelombang 67 Tahun 2024 Segera Dibuka, Ini Syarat dan Tipsnya!
Dengan demikian, forum ini diharapkan tidak hanya sebatas sebagai ajang diskusi, namun juga sebagai momentum untuk mengubah paradigma dan tindakan nyata dalam menjaga keberlangsungan sumber daya air global.
Melalui sinergi antara upaya pengamanan yang ketat dari pihak kepolisian dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, World Water Forum ke-10 di Bali diharapkan akan menjadi landasan yang kokoh dalam upaya menjaga ketersediaan air bagi generasi mendatang.
Semua pihak diimbau untuk turut serta dalam mendukung dan mensukseskan acara ini, sebagai bagian dari komitmen bersama dalam menjaga keberlanjutan dan kesejahteraan bagi seluruh umat manusia.***