World Water Forum ke-10, Membuka Peluang Besar untuk UMKM dan Pariwisata Indonesia

HUKAMANEWS - Tahun ini, Indonesia mendapatkan kehormatan menjadi tuan rumah World Water Forum ke-10 yang akan diselenggarakan di Nusa Dua, Bali, dari tanggal 18 hingga 25 Mei 2024.

Acara ini tidak hanya sekadar pertemuan internasional, tetapi juga sebuah peluang emas bagi Indonesia untuk mempromosikan sektor pariwisata dan mengangkat potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di panggung global.

Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, penyelenggaraan forum ini adalah kesempatan untuk memperlihatkan keunikan dan kekayaan budaya Indonesia, khususnya Bali.

Baca Juga: Waspada! Akun Palsu Bank Mandiri di TikTok Menyebar Hoaks Pinjaman Online

Produk-produk ekonomi kreatif, seperti kuliner, teh, kopi, dan kain tenun Bali (Endek), telah dipersiapkan untuk diperkenalkan kepada para delegasi dan peserta forum.

Selain itu, acara ini juga akan diwarnai dengan berbagai prosesi adat dan budaya, termasuk prosesi melukat atau Balinese Water Purification Ceremony.

Kegiatan ini tidak hanya unik, namun juga memiliki makna spiritual yang dalam bagi masyarakat Bali.

Baca Juga: Era Digitalisasi Peradilan, Pengajuan Kasasi dan PK Kini Lebih Mudah dengan Peluncuran SIPP Versi 5.5.0 dan SIAP MA Terintegrasi

Prosesi ini diharapkan akan memberikan pengalaman yang berbeda bagi para delegasi dan tamu yang hadir.

Menghidupkan UMKM Melalui Pameran Global

Di sisi lain, World Water Forum ke-10 juga menjadi platform untuk memamerkan produk-produk UMKM Indonesia.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah mengkurasi berbagai produk kreatif yang akan dijual sebagai suvenir.

Baca Juga: TikToker Galih Loss Minta Maaf Usai Ditangkap karena Diduga Menistakan Agama

Ini adalah kesempatan bagi pelaku UMKM untuk menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan kualitas serta pemasaran produk mereka.

“Kami berharap melalui forum ini, UMKM Indonesia bisa lebih dikenal dan dihargai di mata internasional,” ujar Sandiaga Uno.