nasional

Prediksi Prabowo Subianto dan Kebijakan Baru, Apakah Masa Depan Ekonomi Indonesia Bercahaya? Simak Penjelasannya di Sini

Rabu, 6 Maret 2024 | 11:00 WIB
Prabowo prediksi ekonomi RI tumbuh 8%, Jokowi di KTT ASEAN, dan DPR bahas naturalisasi pemain Timnas (Istimewa)

HUKAMANEWS - Di tengah dinamika politik yang terus bergerak, pernyataan Prabowo Subianto tentang prospek ekonomi Indonesia menjadi salah satu topik hangat yang patut dibahas lebih lanjut.

Calon Presiden, Prabowo Subianto yang tidak asing lagi di panggung politik Indonesia ini, secara optimis memprediksi bahwa dalam lima tahun ke depan, pertumbuhan ekonomi Tanah Air bisa mencapai angka fantastis, yaitu 8 persen.

Pernyataan berani ini disampaikan dalam Mandiri Investment Forum 2024 di Jakarta, sebuah momen yang menunjukkan seriusnya Prabowo dalam melihat peluang dan tantangan ekonomi Indonesia ke depan.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Bantah Tudingan Gratifikasi di Pemilu 2024, Berbanding Kebalik dengan Laporan IPW ke KPK

Dalam sebuah era di mana setiap wacana politik dapat memiliki dampak signifikan terhadap ekonomi, optimisme Prabowo ini bukan tanpa dasar.

Dia berambisi untuk fokus pada pengentasan kemiskinan dan penciptaan lapangan pekerjaan sebagai kunci utama mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang diimpikan.

Namun, pertanyaan besar yang muncul adalah, seberapa realistiskah target pertumbuhan 8 persen tersebut? Dan apa saja langkah konkret yang perlu dilakukan untuk mencapainya?

Baca Juga: Klaim PDIP Terkait Hak Angket DPR Terkait Pemilu 2024, Respons Jokowi Menyerahkan Ke DPR, Munculnya Wacana Hak Angket Sebagai Kontrol Legislatif

Sementara itu, di luar negeri, Presiden Joko Widodo terlihat mengadakan pertemuan santai dengan para pemimpin negara lain di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Khusus ASEAN-Australia.

Momen ini tidak hanya menunjukkan diplomasi Indonesia yang hangat, tapi juga potensi kerjasama internasional yang bisa menjadi katalis bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Di sisi lain, isu politik dan olahraga juga mendapatkan sorotan.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Diusut KPK, Goyang Politik Mulai dari Cashback Asuransi, Hak Angket dan Perang Politik Pemilu 2024!

DPR RI menerima tiga surat presiden terkait permohonan naturalisasi untuk tiga calon pemain Timnas Indonesia.

Langkah ini, meskipun terkesan sepele, secara tidak langsung menunjukkan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia yang pada akhirnya berkontribusi pada aspek kebanggaan dan ekonomi negara.

Ketika DPR RI sibuk dengan agenda-agenda politik dan perumusan kebijakan, KPU RI menghadapi tantangan tersendiri dalam mengantisipasi lonjakan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Pemilu 2024.

Halaman:

Tags

Terkini