Dukung Pariwisata, Presiden Prabowo Minta Whoosh Tembus Banyuwangi, Bupati Ipuk Langsung Merespons!

Daya Tarik Ekonomi Baru

Dari sisi transportasi, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 9 Jember mencatat lonjakan penumpang menuju Banyuwangi dalam tiga tahun terakhir.

Pada triwulan III 2025, Stasiun Jember mencatat jumlah penumpang tertinggi di wilayah Daop 9, sementara Banyuwangi Kota, Ketapang, dan Kalisetail menempati posisi berikutnya.

Jika digabung, total penumpang ke Banyuwangi menjadi yang tertinggi di wilayah operasi tersebut.

Tren ini memperkuat keyakinan bahwa Banyuwangi layak menjadi destinasi akhir jalur cepat Whoosh.

Baca Juga: Dibalik Panggilan Presiden Prabowo Terhadap Ignasius Jonan ke Istana, Bahas Rahasia di Balik Polemik Kereta Cepat Whoosh!

Kehadiran moda transportasi berkecepatan tinggi tersebut akan memangkas waktu tempuh dari Jakarta ke Banyuwangi secara signifikan, dari sekitar 12 jam menjadi hanya beberapa jam saja jika terintegrasi dengan jaringan eksisting KAI.

Tak hanya mempercepat mobilitas, Whoosh juga berpotensi membuka peluang investasi baru di sektor perhotelan, UMKM, dan pariwisata hijau.

Pemerintah daerah disebut telah menyiapkan rencana tata ruang baru yang ramah lingkungan untuk menyambut proyek strategis nasional itu.

Di media sosial, warganet ramai menyambut wacana tersebut. Banyak yang menilai kereta cepat ke Banyuwangi akan menjadi simbol pemerataan pembangunan yang nyata.

Beberapa netizen bahkan berharap proyek ini tidak hanya berhenti di wacana, melainkan segera terealisasi agar manfaatnya bisa dirasakan langsung masyarakat.

Baca Juga: Yusril Bongkar Jurus Baru Berantas Judi Online: Tak Cukup Tangkap Pelaku, Uang Haramnya Harus Diburu!

“Kalau Whoosh sampai Banyuwangi, luar biasa! Jawa Timur makin terkoneksi, wisata makin hidup,” tulis salah satu pengguna X (Twitter).

Rencana perpanjangan Whoosh hingga Banyuwangi menjadi salah satu sinyal penting arah pembangunan transportasi era Presiden Prabowo.

Visi konektivitas ini bukan hanya tentang kecepatan, tetapi juga tentang pemerataan ekonomi dan kemajuan daerah.