Kursi kosong yang dibiarkan terlalu lama bisa mengurangi efektivitas DPR dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Kini, nasib Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, serta anggota DPR lain yang dinonaktifkan—tergantung pada hasil sidang MKD. Bila putusan final keluar, maka partai bisa segera mengajukan nama pengganti melalui mekanisme PAW.
Publik tentu menanti apakah DPR dan MKD akan bertindak cepat untuk menjaga kredibilitas lembaga legislatif.
Baca Juga: Analis Senior OJK Dipanggil KPK, Bongkar Skandal Dana CSR BI-OJK yang Seret Dua Anggota DPR
Bagi partai politik, momentum ini juga bisa jadi ajang untuk menunjukkan komitmen terhadap akuntabilitas dan moral politik.***
Artikel Terkait
PAN Prioritaskan Koalisi Indonesia Maju dalam Pilgub Pilkada Jakarta 2024, Sementara Nasdem Resmi Usung Anies Baswedan Sebagai Calon Gubernur
Kadernya Terlibat dalam Dugaan Korupsi CSR Bank Indonesia, Wakil Ketum NasDem Saan Mustopa Hormati Putusan KPK
NasDem Tunjukkan Ketegasan dengan Pecat Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, PAN Masih Bungkam soal Kader DPR Kontroversial
Nasdem Tegaskan Dukungan Penuh ke Presiden Prabowo Usut Dugaan Makar di Balik Aksi Demonstras
Rumah Ahmad Sahroni Ludes Dijarah, Politisi NasDem Pilih Menghilang dan Enggan Pulang