Komunitas ojek online pun menyatakan duka mendalam dan berharap kasus ini ditangani secara transparan.
“Kami berharap polisi tidak hanya minta maaf, tapi juga benar-benar mengusut dan memberikan keadilan bagi keluarga almarhum,” ujar seorang pengemudi ojol yang ditemui di sekitar RSCM.
Kematian seorang driver ojol akibat insiden rantis Brimob ini menjadi catatan kelam dalam penanganan demonstrasi di ibu kota.
Permintaan maaf Kapolri memang memberikan sinyal tanggung jawab institusi, namun publik menunggu langkah konkret dalam proses investigasi dan penegakan hukum.
Baca Juga: Baracuda Brimob Lindas Ojol hingga Tewas, Kapolda Metro: Tanggung Jawab Penuh dan Proses Hukum Tegas
Bagi keluarga korban, kehilangan ini tentu tidak akan pernah tergantikan. Namun mereka berharap, tragedi serupa tak lagi terulang di masa depan.***
Artikel Terkait
Negara Sarang Koruptor dan Judi Online, Polri Sikat Sindikat Judol Jaringan Internasional, Sita Rp 16,4 Milyar dan Bekukan 76 Rekening.
Pendemo Dihajar Habis-habisan di Atas Fly Over oleh Puluhan Aparat, Demo Anarkis Depan Gedung DPR Jadi Sorotan Media Asing
Di Saat Ratusan Pendemo Mulai Bentrok dengan Aparat, Gedung DPR Malah Kosong Dikarenakan Pegawai WFH
Ridwan Kamil Dicecar 12 Pertanyaan Tentang Hasil Tes DNA, Jawaban Soal Anak Lisa Mariana Ternyata Tak Sesuai Dugaan Publik
Menteri Budi Arie Resmi Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Gratifikasi Judi Online, Desakan Publik Kian Menguat