Viral di TikTok! Isu Puluhan Kepala Kucing Gegerkan Pasar Sidoarjo, Polisi Ungkap Faktanya Ternyata....

HUKAMANEWS - Isu mengejutkan tentang penemuan puluhan kepala kucing di Pasar Sepanjang, Sidoarjo, sempat membuat geger media sosial.

Video yang diunggah akun TikTok @momscat.tina memicu gelombang kekhawatiran, terutama di kalangan pecinta hewan.

Namun, setelah dilakukan penyelidikan, polisi memastikan kabar tersebut tidak benar dan masuk kategori hoaks.

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Sidoarjo menegaskan isu penemuan potongan kepala kucing di Pasar Sepanjang, Kecamatan Taman, sama sekali tidak terbukti.

Baca Juga: Dugaan Korupsi CSR BI-OJK, Dua Eks Anggota DPR Bangun Showroom dan Restoran dari Uang Miliaran

Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Taman, Ipda Andri Sasongko, mengatakan bahwa video yang sempat viral itu berawal dari kesaksian seorang pedagang berinisial S.

Setelah dimintai keterangan, S mengaku tidak pernah melihat langsung kejadian tersebut dan hanya mendengar cerita dari orang lain.

"Setelah kami telusuri, informasi itu hanyalah kabar dari mulut ke mulut tanpa bukti. Jadi jelas ini hoaks," tegas Andri.

Pihak kepolisian juga sudah meminta keterangan dari Kepala Pasar Sepanjang, Sumali, yang memastikan tidak ada laporan atau temuan terkait bangkai kepala kucing di area pasar.

Bahkan, petugas kebersihan yang bekerja setiap hari di lokasi juga mengaku tidak pernah melihat temuan semacam itu.

Kepolisian mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum terverifikasi.

Andri menambahkan, pihaknya sedang menelusuri akun TikTok yang pertama kali mengunggah video tersebut untuk memastikan motif penyebaran informasi.

Baca Juga: Yuk Berebut Kursi Upacara 17 Agustus di Istana, Syaratnya Wajib Booster dan Pakaian Adat!

Senada, Kepala Bidang Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sidoarjo, M. Sulton Hasan, mengungkapkan bahwa pihaknya langsung melakukan verifikasi lapangan setelah isu tersebut mencuat.

"Dari hasil pengecekan, kami tidak menemukan bukti yang menguatkan kabar tersebut. Semua pedagang yang kami temui membantah pernah melihat potongan kepala kucing," ujarnya.