Pekan Depan, Australia Siapkan Aturan Denda Kepada YouTube Jika Nekat Tayangkan Konten Berbahaya Untuk Anak

photo author
- Minggu, 3 Agustus 2025 | 17:23 WIB
cara mudah download video YouTube ke galeri HP dengan Snaptube, Savefrom.net, dan y2mate. Simpan video favoritmu sekarang! (Youtube / HukamaNews.com)
cara mudah download video YouTube ke galeri HP dengan Snaptube, Savefrom.net, dan y2mate. Simpan video favoritmu sekarang! (Youtube / HukamaNews.com)

Dalam suratnya ia mengutip penelitian eSafety yang menemukan jika anak-anak muda di Australia menggunakan YouTube lebih sering daripada platform media sosial lainnya.

"Ketika kami bertanya di mana mereka menghadapi ancaman dan jenis ancamannya, jawabannya yang paling umum adalah di YouTube, hampir 37 persen," ujar Dr. Inman Grant.

"Mulai dari konten misoginis hingga materi soal kebencian, video perkelahian yang penuh kekerasan, tantangan di daring, gangguan makan, hingga pemikiran soal bunuh diri."

Baca Juga: Megawati Ambil Alih Jabatan Sekjen PDIP, Hasto Ditinggal Usai Amnesti? Ini Bocoran di Balik Kongres

Ia berpendapat YouTube memiliki karakteristik untuk platform yang seharusnya dilarang, sambil memperingatkan agar tidak ada platform tertentu yang masuk pengecualian dalam daftar larangan.

Para pesaing YouTube secara terpisah telah berkampanye menentang pengecualian tersebut, menuduh pemerintah membuat "kesepakatan manis" dengan YouTube.

YouTube sebelumnya berargumen jika mereka menawarkan platform 'streaming video', bukan situs media sosial, karena itu mereka merasa tidak perlu dilarang dengan mengatakan YouTube banyak digunakan di sekolah-sekolah dan oleh orangtua.

Baca Juga: PDIP Masih Oposisi Tapi Kok Mesra? Amnesti Hasto Bikin Hubungan Jokowi dan Prabowo Makin Gak Nyambung!

Berdasarkan undang-undang pelarangan media sosial di Australia, yang akan mulai berlaku pada 10 Desember, perusahaan media sosial akan diancam denda hingga hampir AU$50 juta jika gagal mengambil "langkah-langkah wajar" untuk melarang anak di bawah 16 tahun dari platform mereka.

"Tidak ada satu solusi sempurna untuk menjaga keamanan anak muda Australia saat daring, tapi usia minimum media sosial akan memberikan perubahan positif yang signifikan bagi keselamatan mereka," kata Menteri Komunikasi Anika Wells dalam sebuah pernyataan.

Ada tempat untuk media sosial, tetapi tidak ada tempat untuk algoritma predator yang menargetkan anak-anak.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Elizabeth Widowati

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X