Sementara itu, Rosi Melati akan memaparkan performa sektor asuransi jiwa dan umum, serta mengupas potensi ruang tumbuh yang masih terbuka lebar di kedua subsektor ini.
Topik-topik yang akan dibedah antara lain: proyeksi ekonomi, evaluasi atas performa industri, serta peluang dan ancaman yang perlu diantisipasi ke depan.
Forum ini juga menjadi upaya untuk membangun ekosistem informasi yang lebih kuat dan inklusif di industri asuransi.
Denny menyampaikan bahwa acara ini tidak hanya sekadar sesi pemaparan data, tapi juga ruang dialog untuk membentuk pemahaman kolektif yang lebih utuh tentang peran strategis asuransi.
"Forum ini menjadi jembatan membangun narasi media yang akurat dan sekaligus memperkuat literasi publik tentang peran strategis asuransi dalam ekonomi terintegrasi untuk mewujudkan sistem keuangan yang tangguh, inklusif, dan berorientasi pada masa depan," ungkapnya.
Dengan dorongan dari IFG dan keterlibatan aktif berbagai pemangku kepentingan, industri asuransi diharapkan tidak hanya pulih, tetapi juga siap menghadapi masa depan dengan strategi yang lebih solid dan berkelanjutan.
Transformasi yang sedang digagas bukan semata demi stabilitas keuangan, tetapi juga demi memberikan perlindungan nyata bagi masyarakat dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi yang semakin kompleks.
Artikel Terkait
Karyawan Harus Tahu! Inilah Perbedaan BPJS dengan Asuransi Kesehatan Swasta, Mana yang Lebih Untung?
Ganjar Pranowo Diusut KPK, Goyang Politik Mulai dari Cashback Asuransi, Hak Angket dan Perang Politik Pemilu 2024!
Tenang, Jamaah Haji 2024 Terlindungi Asuransi, Keamanan dan Kenyamanan Oleh Pemerintah dari Asrama hingga Pulang ke Tanah Air
Dugaan Korupsi Investasi Bodong di PT Taspen, Menguak Profil PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri
Benar Prediksi Elon Musk, Kini Perusahaan Asuransi Kesulitan Tanggung Kerusakan Ribuan Rumah Akibat Kebakaran Dashyat LA