Di Tengah Upaya Polisi Bongkar Dalang Pembunuh Arya, Ada Saja Ulah Sejumlah Oknum Manfaatkan Kesempatan Open Donasi, Hati-hati Guys!

photo author
- Rabu, 16 Juli 2025 | 18:57 WIB
Awas modus penipu memanfaatkan celah di tengah duka tewasnya diplomat muda, ada saja oknum open donasi, bukan dari pihak keluarga korban (X @jsamodra)
Awas modus penipu memanfaatkan celah di tengah duka tewasnya diplomat muda, ada saja oknum open donasi, bukan dari pihak keluarga korban (X @jsamodra)

HUKAMANEWS - Di balik pengungkapan misteri kematian Arya Pangayunan, ada saja ulah oknum yang memanfaatkan kesempatan.

Ya, di tengah kesedihan dan duka keluarga almarhum dan publik yang terus mengikuti kasusnya, ada sebagian oknum yang memanfaatkan celah mencari cuan, lewat open donasi.

Ulah oknum ini dilaporkan akun X @jsamodra, dikutip pada Rabu (16/7).

Lewat tweetnya, akun ini melaporkan ke salah satu anggota keluarga almarhum Arya.

"Mas, ini ada sejumlah akun yang mengaku sebagai akun mas Daru. Kami coba laporkan yg IG dan akunnya berhasil ilang, namun terus bermunculan lagi."

"Akun IG nya bahkan sampai buka open donasi mas."

Salah satu akun IG yang diduga akal-akalan sejumlah oknum antara lain, @arya_daru_pangayunan, ada juga akun IG @aryadaru_.

Dalam akun Instagram tersebut, tertulis "Bgi yg mau donasi ke keluarga korban dan mendukung kasus ini terungkap, bisa kirim via dana 085941296442."

Baca Juga: Dimana Jurist Tan Berada, Kejagung Siap Kirim Red Notice DPO ke Berbagai Negara

Mendapat laporan dari netizen, pihak keluarga pun akan segera melaporkan akun palsu itu ke polisi.

Sementara itu, Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyatakan siap bantu pengungkapan kasus kematian diplomat muda, sekaligus staf Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan (ADP) di kamar kos Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7).

"Kami monitor itu dan informasi awal sudah kami dapatkan, memang kami akan turun," kata Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Mohammad Choirul Anam saat menghadiri Rapat Koordinasi Pengawasan Kompolnas di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan dalam kasus kematian diplomat muda ini, pertama yang dilakukan oleh pihaknya adalah pemeriksaan penyebab kematian korban.

"Apakah ini bunuh diri atau ada penyebab lainnya," kata pria yang akrab dipanggil Cak Anam ini.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Keikei Utari

Sumber: Antara, X @jsamodra

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X