Publik Soroti 30 Wamen Rangkap Jabatan Sebagai Komisaris/Komisaris Utama di BUMN, di Saat Rakyat Sulit Cari Kerja Negara Sejahterakan Pejabat

photo author
- Sabtu, 12 Juli 2025 | 20:03 WIB
Presiden Prabowo lantik 30 wakil menteri menjabat komisaris, di Istana Negara, pada Jumat (11/7)
Presiden Prabowo lantik 30 wakil menteri menjabat komisaris, di Istana Negara, pada Jumat (11/7)

HUKAMANEWS - Pemerintahan Presiden Prabowo dianggap hanya bagi-bagi jabatan bagi mereka yang dukung kekuasaan.

Tak beda dengan pemerintahan Jokowi, efisiensi anggaran yang digembargemborkan Prabowo justru malah banyak dilanggar.

Terbukti sampai hari ini sudah ada 30 wakil menteri aktif yang tercatat rangkap jabatan sebagai komisaris, atau komisaris utama di BUMN atau anak/cucu BUMN.

Belum termasuk tim sukses yang menjabat komisaris, staf ahli atau stafsus.

Demikian tweet X Big Alpha, dikutip pada Sabtu (12/7).

"Katanya efisiensi anggaran, kok bisa 30 wamen malah merangkap jabatan menjadi komisaris BUMN?"

"Jadi gaji dan tunjangannya dobel dong? Wow kok kesannya rakus sekali ya."

"Di saat rakyat sedang sulit nya mencari pekerjaan dan banyak yang kesulitan ekonomi, pejabat nya malah dapat gaji berlipat ganda begini."

Baca Juga: Sebegitu Besarkah Risiko Pekerjaan Seorang ASN, Tak Lama Temuan Diplomat Muda Tewas Mengenaskan, Esoknya Ada Mayat Tanpa Kepala Diduga ASN Kemendagri

"Keterlaluan banget sih .. rakyat di uber uber bayar pajak untuk membayar mereka mereka yang jabatan nya dobel itu? Lah? Gak ikhlas ah."

Demikian kekesalan akun X liaa, atas kebijakan Prabowo.

Akun X Manto Gudono SK juga mentweet, daftar 30 wakil menteri yang menjabat komisaris BUMN.

"Pemerintah sedang gencar mensejahterakan pejabat bukan rakyatnya."

"Sori yee."

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Keikei Utari

Sumber: Akun X

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X