"Kami jalan Furoda sejak 2019 dan tahun 2022 pernah alami hal serupa tapi H-1 visa keluar. Kalau sekarang ya kita pikirkan lagi. Ini risiko bisnis, kalau mau untung harus siap rugi," tegasnya.
Terkait biaya haji furoda, Firdaus menjelaskan sekitar USD 13.900 untuk visanya saja, sedangkan paketnya sekitar USD 16.950. Namun ia menegaskan Haji Furoda tidak sama dengan Haji Khusus dalam fasilitasnya. Harga yang lebih tinggi disebabkan karena percepatan visa sehingga bisa langsung berangkat.
"Furoda sejatinya hanya percepatan visa, fasilitas pasti berbeda karena Maktab Haji Furoda dan Haji Khusus berbeda. Haji Khusus jarak lebih dekat dari lempar jumroh, Haji Furoda lebih jauh . Yang membuat mahal karena biaya visa mempercepat, atau cepat berangkat. Jadi banyak salah persepsi Haji Furoda mewah dan VIP, hanya nama visa yang didapat lebih cepat. Untuk fasilitas maktab di sana berbeda," jelas Firdaus.
Baca Juga: Segini Uang Perjalanan Dinas Pejabat Negara, Cukup Daring Saja Jika Tak Penting
Sementara itu Firdaus menjelaskan untuk keberangkatan Haji Khusus tidak ada masalah. Hari ini kloter ketiga atau terakhir sudah diberangkatkan.
"Kita ada tiga kloter, total semua jamaah ada 267. Ini kloter ketiga, hari terakhir karena tanggal 4 Zulhijah hari terakhir untuk jamaah haji masuk ke tanah suci," tegasnya.
Salah satu jamaah Umroh Haji Khusus Fatimah Zahra yaitu Wakil Bupati Pekalongan, Sukirman. Dia mengatakan memang memilih haji Khusus dibanding furoda meski tetap ada masa tunggu selama tujuh tahun. Ia juga sempat mendapat laporan dari warganya soal gagal berangkat haji furoda.
"Kalau saya furoda nggak lah. Terbukti sekarang furoda jadi dinamika. Semoga ini jadi bahan evaluasi," kata Sukirman.***
Artikel Terkait
Nyesek! Jemaah Haji Ini Baru Turun dari Pesawat Langsung Minta Pulang, Petugas Sampai Bingung
Viral! 30 WNI Tertahan di Jeddah Gara-Gara Visa Palsu, Ini Peringatan Keras BP Haji untuk Travel Ilegal
264 Calon Haji Digagalkan Berangkat ke Tanah Suci, Gagalnya Haji Non Prosedural Ini Juga Bentuk Perlindungan Kepada WNI di Luar Negeri
Lebaran Haji 2025 Bareng! Muhammadiyah dan Pemerintah Kompak, Libur Panjang Siap Menanti
Seluk Beluk Haji Furoda yang Kini Sudah Tidak Diterbitkan Pemerintah Arab Saudi