Baca Juga: Diproses Cepat Secara Saintifik, Bareskrim Umumkan Ijazah Sarjana Fakultas Kehutanan UGM Jokowi Asli
Sebelumnya Ade Armando seorang politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menilai Gibran sebagai wapres tidak dilihat statusnya sebagai putra Jokowi.
Ade yang pernah dikeroyok massa karena ucapannya yang sering membuat marah umat Islam meyakini, Gibran pendorong elektabilitas Prabowo di Pemilu 2024.
Menurut Ade, gaya Gibran yang kerap dinilai tidak lazim seharusnya tidak menjadi alasan untuk meremehkan.
Seharusnya publik mampu menangkap kualitas Gibran dari pernyataan dan cara berpikirnya.
"Anda bisa menangkap kualitas dia dari celetukannya, dari apa yang dia sampaikan, dari hal-hal yang barangkali tampak kecil di mata orang lain, tapi sebetulnya buat kita yang bisa menilai kualitas orang. Orang ini keren, anak ini pinter. Kalau aja dia dikasih kesempatan lebih, dia mungkin bisa menjadi seseorang," tutur Ade.***
Artikel Terkait
Tak Main-Main, Sudah Ada 103 Jenderal, 73 Laksmana, 65 Marsekal, 91 Kolonel Desak Gibran Dicopot Sebagai Wapres, Ijazah Cuma Lulusan SMP Tiba-tiba S1
Usai dengan Entengnya Hina Fisik Jenderal (Purn) TNI Try Sutrisno Karena Dukung Gibran Dicopot, Buzzer Satu Ini pun Minta Maaf Usai Diserang Netizen
Jokowi Marah Besar dengan Gerakan Jenderal (Purn) yang Bakal Makzulkan Gibran, Langsung Perintahkan Copot Letkol Kunto, Mirisnya Prabowo Tak Tahu
Pengusung Gibran Dimakzulkan dan Adili Jokowi, Letjen TNI (Purn) Suharto Lantang Sebut Jokowi Musuh Bersama
Sekjen MUI Bantah Pernyataan Letjen TNI (Purn) Suharto Bahwa MUI Dukung Pemakzulan Wapres Gibran
Mahasiswi ITB Dijerat 12 Tahun Penjara, Apa Kabarnya Fufufafa Milik Gibran, Hina Prabowo Bertahun-tahun Tak Tersentuh Hukum?