Kronologi Ledakan: Awalnya Aman, Lalu Tiba-Tiba Meledak
Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen Wahyu Yudhayana, menjelaskan bahwa ledakan bermula saat tim sedang melakukan pemusnahan amunisi afkir.
Pada pukul 09.30 WIB, seluruh prosedur keamanan telah dijalankan, termasuk pengecekan personel dan lokasi.
Dua lubang sumur telah disiapkan untuk proses peledakan awal dan berhasil diledakkan tanpa kendala.
Namun, sebuah lubang tambahan yang digunakan khusus untuk menghancurkan detonator justru menjadi sumber malapetaka.
Baca Juga: Daftar 11 Korban Tewas dalam Ledakan Pemusnahan Amunisi di Kecamatan Cibalong Garut
Ketika tim penyusun amunisi sedang menyusun detonator di lubang tersebut, tiba-tiba terjadi ledakan besar yang menyebabkan korban jiwa.
Tidak hanya anggota TNI, beberapa masyarakat sipil yang berada di sekitar lokasi juga turut menjadi korban.
Daftar Korban Meninggal Dunia
Berikut nama-nama korban dalam peristiwa ledakan di Garut:
Kolonel Cpl. Antonius Hermawan
Mayor Cpl Anda Rohanda
Kopda Eri Triambodo
Pratu Aprio Seriawan
Agus bin Kasmin (sipil)
Ipan bin Obur (sipil)
Anwar (sipil)
Iyus bin Inon (sipil)
Iyus Rizal bin Saepuloh (sipil)
Totok (sipil)
Dadang (sipil)
Rustiawan (sipil)
Endang (sipil)
Seluruh korban telah dievakuasi ke RSUD Pameungpeuk, Garut, untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
TNI Pastikan Investigasi Tuntas
TNI Angkatan Darat menyampaikan belasungkawa yang dalam kepada seluruh keluarga korban.
Artikel Terkait
Berikut Nama 13 Korban Tewas Akibat Ledakan Amunisi di Desa Sagara Kabupaten Garut Senin Pagi Ini
Detik-detik Amunisi Kadaluarsa Diledakkan TNI, Terdengar Dua Kali Ledakan yang Cukup Keras, Tak Disangka 13 Korban Tewas
Sambil Menunggu Otopsi, Kapuspen TNI Selidiki Adanya Keberadaan Sipil Dalam Ledakan Amunisi di Garut
Ledakan Amunisi Susulan di Cibalong Garut Bikin Geger, 11 Warga Sipil Tewas Saat Cari Sisa Logam Militer, SOP TNI Dipertanyakan
Daftar 11 Korban Tewas dalam Ledakan Pemusnahan Amunisi di Kecamatan Cibalong Garut