Bukan Sekadar Tradisi! Ini Makna Tersembunyi di Balik Nama Baru yang Dipilih Paus Saat Terpilih

Ada Nama yang Tak Boleh Dipakai?

Meski tidak ada aturan tertulis yang secara eksplisit melarang, ada nama-nama tertentu yang secara tidak resmi dihindari.

Salah satunya adalah “Petrus.”

Nama ini dianggap terlalu sakral karena digunakan oleh paus pertama, Santo Petrus, sehingga belum pernah dipakai kembali hingga kini.

Selain itu, beberapa nama lain seperti Urban atau Pius juga kerap dihindari karena konotasi negatif dalam sejarah Gereja.

Paus Urban VII misalnya, dikenal karena kontroversi dengan Galileo Galilei, sedangkan Pius XII banyak dikritik karena sikapnya selama Perang Dunia II.

Baca Juga: Paus Fransiskus Wafat, Israel Hapus Ucapan Belasungkawa, Ini Alasan Mengejutkan yang Picu Ketegangan

Prediksi Nama Paus Selanjutnya

Menariknya, beberapa pakar mulai memprediksi nama apa yang mungkin dipilih oleh paus baru nanti.

Jika paus yang terpilih ingin menegaskan komitmen terhadap reformasi dan keadilan sosial, nama seperti Leo—mengacu pada Paus Leo XII, mungkin akan dipilih.

Leo XII dikenal memperjuangkan hak-hak pekerja, lingkungan kerja yang aman, hingga isu upah layak.

Nama lain yang disebut-sebut adalah Innocent, terinspirasi dari Paus Innocent XIII yang terkenal dalam upayanya memberantas korupsi secara tegas.

Namun, bila paus yang terpilih berasal dari luar Eropa, terutama dari negara berkembang, kemungkinan besar nama yang dipilih akan menghindari nuansa Latin klasik.

Beberapa nama alternatif yang disebut adalah Gelasius, Miltiades, atau Victor, nama yang punya akar Afrika dan simbol keberagaman dalam sejarah Gereja.

Baca Juga: Profil Lengkap Kardinal Farrell, Pemegang Kendali Vatikan Sementara Setelah Paus Fransiskus Wafat yang Jarang Disorot Media!