Pernyataan Gatot bisa menjadi refleksi bagi semua pihak, bahwa menjaga etika komunikasi sangat penting, apalagi ketika menyangkut tokoh publik dan institusi besar seperti TNI.
Konflik ini juga membuka kembali diskusi lama tentang batas peran ormas dalam demokrasi dan politik praktis.
Dengan ketegangan yang masih terus bergulir, publik berharap agar konflik semacam ini bisa diselesaikan secara dewasa dan tidak menciptakan instabilitas sosial yang lebih luas.
Apakah kamu melihat ini sebagai bagian dari dinamika politik biasa, atau ada pesan lebih besar yang sedang disampaikan?***
Artikel Terkait
Tak Takut dengan Roy Suryo, Jokowi yang Dicecar 35 Pertanyaan oleh Penyidik Polda Metro Jaya, Persilahkan Ijazahnya Diperiksa dengan Digital Forensik
Janji Bantuan Masjid di Pilkada Banggai Dinilai Langgar Etika dan Hukum
Tak Dihadiri Jokowi, Sejumlah Tokoh Nasional Megawati, Ganjar, Mahfud, Anies Baswedan, Bahkan Connie Bakrie Kumpul Bareng, Ada Apa Ya?
Digeledah, Polisi Temukan Bukti Kejahatan Seksual di Kalinyamatan Jepara, Korban Terus Bertambah
Mirip Gengster Luar, Tapi Ini Terjadi di Kemang Jaksel, Dua Ormas Bentrok Pakai Senjata Laras Panjang, Kelakuan Ormas Nih!