Hasto Kristiyanto Si 'Anak Emas' Kena Jerat KPK, Megawati Pasang Badan: Saya yang Dirikan, Jangan Asal Mainkan!

photo author
- Jumat, 10 Januari 2025 | 19:07 WIB
Hasto Kristiyanto tersangka, Megawati geram: KPK dinilai tak adil dan lupa pada misi utamanya berantas korupsi secara luas. (PDIP / HUkamaNews.com)
Hasto Kristiyanto tersangka, Megawati geram: KPK dinilai tak adil dan lupa pada misi utamanya berantas korupsi secara luas. (PDIP / HUkamaNews.com)

“Sekarang, konstitusi dan hukum seakan-akan bisa diatur oleh penguasa,” tambah Megawati dengan penuh kekecewaan.

Kritik Megawati ini muncul setelah penetapan Hasto sebagai tersangka terkait kasus suap yang melibatkan mantan Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, untuk meloloskan Harun Masiku dalam mekanisme pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR.

Hasto diduga memberikan donasi suap dan memerintahkan penghancuran bukti penting, termasuk merendam ponselnya.

Baca Juga: Viral Ulah Pengawal Mobil Lexus Milik RI 36 di Tengah Kemacetan Menuai Hujatan, dr Tompi Malah Bela Si Pengawal

Tak hanya Hasto, pengacara Donny Tri Istiqomah juga ditetapkan sebagai tersangka, karena diduga ikut berperan dalam memberikan suap tersebut.

Selain itu, Megawati juga menyinggung tentang langkah pencegahan yang diambil KPK terhadap Hasto dan beberapa pihak lainnya, termasuk mantan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, yang disebut-sebut terlibat dalam penghalangan akses data terkait kasus ini.

KPK bahkan telah melakukan penggeledahan di rumah Hasto pada awal Januari 2025, menyita sejumlah barang bukti penting.

Meski begitu, Megawati tetap menegaskan bahwa PDIP sebagai partai politik terbesar di Indonesia akan tetap memberikan dukungan kepada Hasto, meskipun saat ini ia tengah menghadapi masalah hukum yang serius.

Baca Juga: Suara Lantang M Said Didu Membuahkan Hasil, Pagar Sepanjang 30 KM di Laut Tangerang Kini Disegel KKP Usai Pejabat Banyak Tutup Mulut

Terlebih, Hasto disebut sebagai sosok yang sangat dekat dengan Megawati, bahkan dijuluki 'anak emas' oleh banyak pihak dalam partai.

Namun, di balik kritiknya terhadap KPK, Megawati tetap menegaskan bahwa ia berharap lembaga tersebut bisa bekerja lebih objektif dan adil, dengan tidak hanya mengincar figur-figur tertentu saja.

Baginya, Indonesia membutuhkan sistem yang transparan dan dapat diandalkan, bukan sistem yang mengedepankan kepentingan politik tertentu.

Seiring dengan berkembangnya kasus ini, banyak pihak yang menantikan bagaimana proses hukum terhadap Hasto dan pihak-pihak terkait lainnya akan berlanjut.

Baca Juga: Kasusnya Ingin Disorot Kancah Dunia, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Siapkan Pledoi dalam 7 Bahasa

Apakah KPK akan tetap fokus pada kasus ini, atau justru memperluas jangkauannya ke kasus-kasus besar lainnya yang melibatkan nama-nama penting di dunia politik Indonesia?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X