Simulasi BRIN: Jakarta Terancam Gulung Tsunami Megathrust di Selat Sunda, Ini Langkah Selamat dalam 2,5 Jam

photo author
- Sabtu, 4 Januari 2025 | 17:00 WIB
Penelitian BRIN: Megathrust Selat Sunda bisa picu tsunami ke Jakarta dalam 2,5 jam. Kesiapan mitigasi jadi kunci selamatkan nyawa (BRIN / HukamaNews.com)
Penelitian BRIN: Megathrust Selat Sunda bisa picu tsunami ke Jakarta dalam 2,5 jam. Kesiapan mitigasi jadi kunci selamatkan nyawa (BRIN / HukamaNews.com)

Dengan kejadian terakhir diperkirakan terjadi pada 1699, energi yang tersimpan saat ini telah mencapai titik kritis.

Momentum 20 tahun peringatan tsunami Aceh menjadi pengingat penting untuk meningkatkan kesiapsiagaan.

“Bencana Aceh mengajarkan kita bahwa mitigasi adalah kunci. Kita harus belajar dari masa lalu untuk menyelamatkan masa depan,” tutur Rahma.

BRIN saat ini bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta BMKG, untuk memperkuat sistem peringatan dini tsunami.

Baca Juga: 7 Smartphone Gaming Murah Mulai 1 Jutaan dengan Spesifikasi yang Nggak Kaleng-kaleng, Bisa Bikin Kamu Betah Main Game!

Khususnya di wilayah Selat Sunda dan selatan Jawa, riset dan teknologi digunakan untuk memastikan mitigasi lebih sistematis dan efektif.

Sebagai warga negara, kita juga harus aktif berkontribusi. Langkah sederhana seperti mengikuti pelatihan mitigasi bencana, mengetahui jalur evakuasi terdekat, dan memahami cara membaca peringatan dini bisa menyelamatkan nyawa.

Dalam situasi seperti ini, tidak ada tempat untuk rasa puas diri.

Kita tidak bisa memprediksi kapan bencana akan datang, tetapi kita bisa mempersiapkan diri. Edukasi, adaptasi, dan kolaborasi adalah kunci untuk mengurangi risiko bencana.

Baca Juga: TOP 7 Rekomendasi Smartwatch Anak Murah Terbaik 2025, Aman dan Canggih Tanpa Membebani Kantong!

Dengan pendekatan yang holistik, Indonesia diharapkan mampu menghadapi potensi gempa megathrust dan tsunami di masa depan.

Saatnya kita bergerak bersama untuk menciptakan masyarakat yang lebih tangguh menghadapi bencana.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Sumber: BRIN

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X