Bahlil Lahadalia juga memberikan sedikit humor saat ditanya mengenai kemungkinan "kartu kuning" untuk Jokowi, Gibran, dan Bobby.
"Golkar terbuka untuk siapapun, termasuk wartawan yang ingin bergabung. Kami selalu siap memberikan kartu kuning untuk siapa saja yang ingin berpartisipasi," ujarnya sambil tersenyum.
Meskipun demikian, isu pemecatan Jokowi dan keluarganya dari PDIP tentu menyisakan tanda tanya besar di kalangan masyarakat.
Apakah Golkar akan menjadi tempat baru bagi mereka?
Masyarakat masih menantikan perkembangan lebih lanjut. Satu hal yang pasti, Bahlil mengingatkan bahwa Golkar adalah partai yang sangat terbuka bagi siapa saja yang ingin berjuang untuk bangsa ini.
Seiring waktu, kita akan melihat apakah pernyataan Bahlil akan menjadi kenyataan.***
Artikel Terkait
Setelah Raih Gelar Doktor, Bahlil Lahadalia Bongkar Masalah Hilirisasi Nikel yang Tidak Adil, Warga Daerah Teriak Keadilan!
Bahlil Lahadalia Bantah Kedatangan Jokowi ke Jakarta untuk Masuk ke Jajaran Pengurus Partai Golkar
Ditunjuknya Politisi Golkar yang Pernah Terseret Kasus Porno dan Korupsi, Yahya Zaini dan Idrus Marham, Dianggap Bagian Strategi Bahlil Lahadalia
Usai UI Dihujat Atas Kelulusan Bahlil Lahadalia yang Hanya 20 Bulan Bisa Raih Doktor, UI Putuskan Tunda Kelulusan Bahlil
Bahlil Lahadalia Usulkan Skema Blending Subsidi BBM untuk Ojek Online, Begini Detailnya!