Namun, hasil ini belum cukup untuk menggoyahkan dominasi Pramono-Rano.
Di sisi lain, pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardana terlihat kesulitan meraih suara signifikan di seluruh wilayah.
Mereka berada di posisi terakhir dengan perolehan suara yang relatif kecil di semua kabupaten/kota.
Kemenangan Pramono Anung dan Rano Karno di Pilgub DKI Jakarta 2024 menandai momentum penting dalam peta politik Jakarta.
Pasangan ini menunjukkan kekuatan politik yang solid dengan mendominasi seluruh wilayah.
Dengan hasil ini, Jakarta menantikan perubahan dan inovasi baru yang akan dibawa oleh pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih.
Masyarakat berharap komitmen Pramono-Rano untuk membangun Jakarta menjadi lebih baik dapat segera terwujud.***
Artikel Terkait
Kasus Korupsi Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, KPK Gerebek 13 Lokasi, Bukti Baru Terkuak, Pilkada 2024 Jadi Sorotan Utama!
Jazilul Fawaid Minta Presiden Prabowo Tak Lantas Terima Pengunduran Diri Miftah
Gus Miftah Utusan Khusus Presiden dan Deretan Kontroversi yang Hebohkan Jagat Maya
DPD RI Bakal Panggil Para Menteri Terkait Polemik Pengembangan PSN PIK 2 yang Banyak Ditentang
Tak Terima Kalah, Tim RIDO Akan Ajukan Gugatan Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Penghitungan Suara ke MK