Impor Komoditas Bikin Petani Gigit Jari? Agus Sulistriyono: Saatnya Prabowo-Gibran Dengar Suara Rakyat Kecil!

photo author
- Minggu, 10 November 2024 | 14:37 WIB
Agus Sulistriyono kritik kebijakan impor, desak Prabowo-Gibran dukung petani & nelayan. Nasionalisme dalam ekonomi jadi prioritas! (Promedia / HukamaNews.com)
Agus Sulistriyono kritik kebijakan impor, desak Prabowo-Gibran dukung petani & nelayan. Nasionalisme dalam ekonomi jadi prioritas! (Promedia / HukamaNews.com)

2. Stop atau Kurangi Impor Sapi

Agus juga menyoroti dampak buruk impor sapi yang berlebihan. Para jagal kini lebih memilih sapi impor karena lebih murah, sementara harga sapi lokal justru anjlok.

Menurutnya, para peternak lokal sampai harus tekor hanya untuk membeli pakan penggemukan. “Kalau ini terus dibiarkan, kapan peternak kita bisa hidup sejahtera?”

3. Stop Impor Daging Domba Beku

Bagi Agus, impor daging domba beku benar-benar merugikan peternak domba dan kambing lokal, yang sebagian besar adalah usaha kecil rumahan.

Baca Juga: Kondisi Teluknaga Tangerang Pasca-Kerusuhan Akibat Truk Tanah Kembali Kondusif Setelah Dialog Antara Warga dan Pihak Berwenang

Jika harga domba lokal terus menurun karena keberadaan daging impor yang lebih murah, maka korban utamanya adalah rakyat kecil.

4. Perketat Pengawasan Kapal Asing yang Mencuri Ikan

Menyoal sektor perikanan, Agus menekankan pentingnya memperketat pengawasan terhadap kapal-kapal asing yang kerap mencuri ikan di lautan nusantara.

Ia berharap pemerintah benar-benar serius dan tidak “kongkalikong” dengan pihak asing. “Laut kita adalah milik kita, jangan sampai kekayaan alam Indonesia justru diambil begitu saja,” serunya.

Baca Juga: Terbongkar! Pegawai Komdigi Kirim Rekening Palsu ke PPATK untuk Tutupi Judi Online

Hilirisasi Bukan Hanya Sektor Tambang, Tapi Juga Komoditas Pangan

Agus tidak hanya menyerukan pengendalian impor, tapi juga mengajak pemerintah untuk memperluas konsep hilirisasi.

Menurutnya, hilirisasi bukan hanya soal sektor tambang, tapi juga perlu diterapkan pada sektor pangan.

“Hilirisasi itu bagian dari nasionalisme. Kita harus mencintai produk lokal. Kalau produk asing terus merajai, kapan produk anak bangsa bisa berjaya?” ujar Agus.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Sumber: Promedia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X