Jangan sampai kasus ini berlarut-larut seperti kasus-kasus sebelumnya yang sering berujung pada drama "lupa-lupa ingat".
Apalagi, publik sudah mulai lelah dengan berbagai berita korupsi yang tak kunjung selesai.
Apakah KPK akan benar-benar tegas dan memanggil Ahmadi Noor Supit?
Atau, apakah kasus ini hanya akan berakhir dengan serangkaian sandiwara politik dan permainan kekuasaan seperti yang sering kita saksikan?
Publik menunggu aksi nyata dari KPK. Jangan sampai kasus ini justru menguap tanpa hasil yang jelas.
Karena sekali lagi, rakyat yang harus menanggung akibat dari korupsi ini, sementara para pelakunya tetap bisa tidur nyenyak di balik gemerlap kehidupan mewah.
Kasus korupsi Bank BJB ini jelas bukan main-main. Nama besar yang terseret, uang yang digelapkan, dan sistem yang diduga dilobi-lobi untuk tutup mata—semua ini bisa jadi ujian besar bagi KPK dan kredibilitasnya. ***
Artikel Terkait
Pengadilan Tinggi Jakarta Perkuat Vonis Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta Pusat yang Melibatkan Karen Agustiawan
Tiga Perwira Polri Melaju ke Tahap Lanjutan Seleksi Capim KPK, Akankah Polri Kuasai Kursi Pimpinan Lembaga Anti Korupsi ini?
KPK Usut Dugaan Korupsi CSR BI dan OJK, Siapa yang Akan Dijerat?
Rugikan Negara hingga Rp 371 miliar, 3 Mantan Petinggi Indofarma Terjerat Kasus Dugaan Korupsi!
Uang Rakyat Dirampok Lagi! KPK Bongkar Skandal Korupsi Rp20 Triliun, BPJS Diduga Terlibat!
Polisi Usut Dumas Pertemuan Misterius Wakil Ketua KPK dengan Terpidana Korupsi, Konspirasi atau Kebetulan?