Ibu Hamil Berani Terbang? Ini Batas Usia Kandungan dan Syarat dari Maskapai, Jangan Sampai Salah Hitung Minggu!

- Kehamilan dengan komplikasi atau usia kandungan lebih dari 35 minggu: Tidak diperbolehkan melakukan perjalanan udara.

Super Air Jet memiliki kebijakan yang cukup ketat terhadap kehamilan dengan komplikasi. Maskapai ini menekankan pentingnya surat dokter sebagai syarat utama untuk memastikan keamanan ibu dan bayi.

Hal-Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Terbang

Bagi ibu hamil, perjalanan udara bisa menjadi pengalaman yang melelahkan dan kadang berisiko. Maka dari itu, sangat penting untuk memperhatikan beberapa hal berikut sebelum memutuskan untuk naik pesawat:

Baca Juga: Habib Rizieq Shihab dan Habib Hanif Kecam Ulah Kyai Imad, Rhoma Irama dan Guru Gembul yang Umbar Kebencian Terhadap Keturunan Rasulullah

- Konsultasi dengan dokter: Pastikan Anda mendapatkan lampu hijau dari dokter sebelum terbang, terutama jika usia kehamilan Anda sudah memasuki trimester ketiga.

- Dokumen medis: Siapkan semua dokumen yang diminta oleh maskapai, seperti surat keterangan dokter, Medif, atau FOI, untuk menghindari masalah di bandara.

- Pilih waktu penerbangan yang tepat: Jika memungkinkan, pilih waktu terbang pada usia kehamilan yang lebih aman, yaitu di bawah 32 minggu, di mana risiko komplikasi lebih rendah.

Baca Juga: Habib Rizieq Shihab dan Habib Hanif Kecam Ulah Kyai Imad, Rhoma Irama dan Guru Gembul yang Umbar Kebencian Terhadap Keturunan Rasulullah

Dengan mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh maskapai, ibu hamil dapat melakukan perjalanan udara dengan aman dan nyaman.

Setiap maskapai memang memiliki kebijakan yang berbeda-beda, tetapi pada intinya, keselamatan ibu dan janin menjadi prioritas utama.***