Setelah berhasil melewati profile assessment, para calon pimpinan KPK akan menghadapi tantangan berikutnya.
Ketua Pansel Capim dan Dewas KPK, Muhammad Yusuf Ateh, menjelaskan bahwa wawancara serta tes kesehatan jasmani dan rohani akan berlangsung pada tanggal 17-18 September.
Tes kesehatan ini penting, karena para calon pemimpin KPK diharapkan memiliki stamina dan kondisi fisik yang prima untuk menangani beban kerja yang berat dan tekanan yang tinggi.
Baca Juga: Gibran Tantang Rocky Gerung, Buktikan Tuduhan Setoran Menteri Tiap Sabtu, Jangan Hanya Ngomong Saja!
Apakah Polri Semakin Dominan di KPK?
Kehadiran tiga Pati Polri dalam daftar capim KPK menimbulkan pertanyaan besar: akankah Polri semakin dominan di KPK?
KPK adalah lembaga independen yang dibentuk untuk memberantas korupsi tanpa intervensi dari pihak manapun, termasuk Polri.
Namun, dengan semakin banyaknya perwira Polri yang mengisi jabatan strategis di KPK, muncul kekhawatiran soal potensi konflik kepentingan.
Baca Juga: Huawei Mate XT Ultimate: Ponsel Lipat Tiga Pertama di Dunia yang Mengubah Definisi Teknologi
Di sisi lain, para pendukung hadirnya perwira Polri di KPK berpendapat bahwa disiplin dan ketegasan yang dimiliki oleh Polri justru menjadi modal penting dalam memimpin lembaga ini.
Polri, dengan segala struktur dan hierarki yang ketat, dianggap mampu membawa efisiensi dan ketertiban dalam proses penegakan hukum.
Politik di Balik Seleksi Capim KPK: Siapa Diuntungkan?
Proses seleksi capim KPK tidak pernah lepas dari isu politik. Apalagi dengan adanya nama-nama besar seperti Johan Budi Sapto Pribowo, mantan Jubir KPK dan mantan anggota DPR, serta Agus Joko Pramono, seorang akademisi yang memiliki rekam jejak di bidang pengawasan keuangan negara.
Baca Juga: Polisi Berhasil Ciduk 3 Maling Pencuri Tas Pemain Timnas Dimnas Drajad Saat Sedang Latihan Sepakbola
Apakah mereka akan menjadi lawan sepadan bagi tiga Pati Polri yang lebih banyak berpengalaman di bidang penegakan hukum?
Artikel Terkait
Kaesang Batal Diperiksa, Picu Kontroversi hingga Pertanyakan Posisi KPK, Netral atau Tunduk pada Kekuasaan?
Kasus Jet Pribadi Kaesang Dibelokkan, KPK Lagi Main Mata? Dugaan Gratifikasi yang Diabaikan Bikin Publik Makin Curiga!
Serius! Kabel USB 35 Ribu Diminta Rp 500 Ribu? Skandal Pungli di Rutan KPK yang Bikin Lembaga Anti Korupsi Ini Ada di Persimpangan Jalan!
KPK Minta Kaesang dan Bobby Nasution Buktikan Jet Pribadi Bukan Gratifikasi, Ayo Buka Kartu!
20 Nama Calon Pimpinan KPK Lulus Profile Assessment, Siapa Saja yang Berhasil Masuk Daftar Final?